Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi Sapto Pribowo resmi dilantik sebagai Deputi Pencegahan yang baru. Johan Budi menggantikan posisi Iswan Elmi yang akan kembali ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), instansi yang menugaskannya ke KPK 10 tahun lalu.
"Ke depannya korupsi tidak bisa diatasi dengan cara konvensional. Oleh karena itu selain penindakan, kita juga perlu melakukan pencegahan maksimal," kata Ketua KPK Abraham Samad usai melantik Johan Budi di Kantor KPK, Jakarta, Jumat (17/10).
Menurut Abraham, tugas sebagai Deputi Pencegahan KPK dapat dilakukan Johan dengan baik mengingat pengalaman dan kinerja yang telah ditunjukan sejak bergabung dengan lembaga antikorupsi itu tahun 2003. "Saya optimistis karena Johan masih muda, dia bisa bekerja dalam 24 jam," ujar Abraham.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Johan menggantikan posisi Iswan yang telah bertugas di lembaga antikorupsi itu selama 10 tahun. Berakhirnya masa tugas Iswan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 103 Tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia KPK yang hanya membolehkan satu kali perpanjangan dengan maksimal masa tugas di KPK selama 10 tahun.
Hingga kini, KPK belum menemukan pengganti Johan Budi sebagai Juru Bicara. KPK membuka kesempatan kepada pihak internal untuk memberikan rekomendasi nama baik dari pegawai KPK maupun dari pihak eksternal untuk menjadi juru bicara lembaga antikorupsi itu. Sejumlah sosok telah mencuat dalam bursa rekomendasi tersebut, salah satunya adalah pegawai fungsional Direktorat Gratifikasi KPK Febri Diansyah.