PENDAMPING AHOK

Tak Dipilih Ahok dan Megawati Jadi Wagub, Boy Legawa

CNN Indonesia
Rabu, 03 Des 2014 19:29 WIB
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dan Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Boy Sadikin melaporkan Ahok ke Jokowi.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menerima surat rekomendasi Djarot Saiful Hidayat sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Ketua DPD PDIP Jakarta, Boy Sadikin, di Balaikota Jakarta, Rabu (3/12). (CNN Indonesia/Hanna Azarya)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dan Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Boy Sadikin mendatangi Presiden Joko Widodo. Mereka menyampaikan bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah resmi memilih Djarot Saefullah sebagai wakil gubernur.

"Sudah (resmi) Pak Djarot. Sekarang mau ke Pak Presiden agar secepatnya dilantik," ucap Prasetyo seraya memasuki halaman Istana Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (3/12).

Ketika diminta tanggapan soal terpilihnya Djarot atas dirinya, Boy bersikap legawa.

"Sekarang gini saja, kan bisa saja partai usulkan saya. Tapi kalau Pak Ahok tak berkenan, saya juga harus mengerti dong," ujar Boy yang kompak mengenakan baju berkerah berwarna merah. "Kalau tidak bersedia kan silakan," kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anak lelaki Ali Sadikin itu berpandangan, selain dipilih oleh Ahok, Djarot juga diajukan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.

"Keputusan pimpinan dan DPP adalah Pak Djarot," ucap dia.

Oleh sebab itu, selaku kader partai, Boy mengaku merasa tidak ada masalah. "Saya pribadi enggak masalah. Pak Ahok akan nyaman kalau wakilnya sejalan. Ini keputusan partai. Saya sebagai kader partai siap ikut keputusan DPP," tutur dia.

Sebelumnya, nama Boy dijagokan PDIP untuk maju sebagai calon wakil gubernur Jakarta mendampingi Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Namun Ahok tak ingin mengambil Boy sebagai wakilnya. Ahok memilih calon-calon yang memiliki pengalaman birokrasi seperti Djarot, Ketua DPP PDIP yang sepuluh tahun memimpin kota Blitar, Jawa Timur.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akhirnya menyetujui pilihan Ahok dan merestui Djarot sebagai wakil Ahok. Hari ini PDIP, melalui Boy, menyerahkan secara resmi surat rekomendasi berisi nama Djarot sebagai calon wakil gubernur Jakarta kepada Ahok.


LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER