Hotman: Polisi Selidiki Hubungan Syahrini dan Feriyani
Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Jumat, 27 Feb 2015 18:05 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia berencana untuk memanggil Syahrini dalam kasus yang menjerat Abraham Samad dan Feriyani Lim sebagai tersangkanya. Rencananya pemeriksaan pun akan dilakukan Senin depan (2/3) di Bareskrim Polri.
Hotman Paris Hutapea selaku kuasa hukum yang ditunjuk Syahrini mengungkapkan pemanggilan terhadap Syahrini berhubungan dengan isu kedekatannya dengan Feriyani Lim. Hal tersebut diperkuat dengan beredarnya foto Syahrini dan Feriyani Lim di beberapa jejaring sosial. Namun saat ditanya mengenai kedekatan Syahrini dengan Feriyani, Hotman mengatakan kliennya sama sekali tidak mengenal Feriyani.
"Syahrini mengatakan dirinya sama sekali tidak kenal dengan yang namanya Feriyani Lim," ujar Hotman kepada CNN Indonesia, Jumat (27/2).
Hotman menambahkan hubungan Syahrini dengan Feriyani hanya sebatas penjual dan pembeli karena kebetulan Feriyani memang sering menjual pakaian kepada para artis di Indonesia. Dia pun menyangkal jika Syahrini memiliki hubungan pertemanan dengan Feriyani.
Terkait foto Syahrini dengan Feriyani yang beredar di dunia maya, Hotman mengungkapkan foto tersebut diambil saat kliennya bertemu secara tidak sengaja di suatu kota. Jadi Hotman menyangkal jika ada yang mengatakan foto tersebut diambil saat keduanya sedang belanja bersama.
"Itu pertemuan by accident di sebuah kota di Indonesia. Jadi kalau ada yang mengatakan itu sedang belanja bersama salah besar. Perempuan itu (Feriyani) juga tampaknya punya kebiasaan untuk mengunggah foto dirinya dengan seseorang ke jejaring sosial yang dia miliki," ujarnya.
Sebenarnya, kata Hotman, Syahrini akan dimintai keterangan hari ini, Jumat (27/2) oleh penyidik Mabes Polri. Namun pemeriksaan harus dibatalkan dan dijadwal ulang menjadi Senin lantaran Syahrini sudah memiliki acara di Surabaya.
Abraham Samad sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen oleh Polda Sulawesi Selatan dan Barat pada 9 Februari 2015 lalu. Samad diduga membantu Feriyani Lim dengan memalsukan Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga agar Feriyani bisa membuat paspor. Kejadian tersebut pun diduga terjadi sekitar awal 2007 di Makassar.
Sementara untuk Feriyani, dirinya juga telah ditetapkan Polda Sulselbar sebagai tersangka dalam kasus yang sama. Ia kemudian melaporkan Abraham Samad ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri belum lama ini atas tudingan pemalsuan dokumen yang menjeratnya sebagai tersangka itu. Selanjutnya Polda Sulselbar –setelah Feriyani melaporkan Samad ke Mabes Polri– menetapkan Samad sebagai tersangka. (sip)
Hotman Paris Hutapea selaku kuasa hukum yang ditunjuk Syahrini mengungkapkan pemanggilan terhadap Syahrini berhubungan dengan isu kedekatannya dengan Feriyani Lim. Hal tersebut diperkuat dengan beredarnya foto Syahrini dan Feriyani Lim di beberapa jejaring sosial. Namun saat ditanya mengenai kedekatan Syahrini dengan Feriyani, Hotman mengatakan kliennya sama sekali tidak mengenal Feriyani.
"Syahrini mengatakan dirinya sama sekali tidak kenal dengan yang namanya Feriyani Lim," ujar Hotman kepada CNN Indonesia, Jumat (27/2).
Hotman menambahkan hubungan Syahrini dengan Feriyani hanya sebatas penjual dan pembeli karena kebetulan Feriyani memang sering menjual pakaian kepada para artis di Indonesia. Dia pun menyangkal jika Syahrini memiliki hubungan pertemanan dengan Feriyani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu pertemuan by accident di sebuah kota di Indonesia. Jadi kalau ada yang mengatakan itu sedang belanja bersama salah besar. Perempuan itu (Feriyani) juga tampaknya punya kebiasaan untuk mengunggah foto dirinya dengan seseorang ke jejaring sosial yang dia miliki," ujarnya.
Abraham Samad sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen oleh Polda Sulawesi Selatan dan Barat pada 9 Februari 2015 lalu. Samad diduga membantu Feriyani Lim dengan memalsukan Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga agar Feriyani bisa membuat paspor. Kejadian tersebut pun diduga terjadi sekitar awal 2007 di Makassar.
Sementara untuk Feriyani, dirinya juga telah ditetapkan Polda Sulselbar sebagai tersangka dalam kasus yang sama. Ia kemudian melaporkan Abraham Samad ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri belum lama ini atas tudingan pemalsuan dokumen yang menjeratnya sebagai tersangka itu. Selanjutnya Polda Sulselbar –setelah Feriyani melaporkan Samad ke Mabes Polri– menetapkan Samad sebagai tersangka. (sip)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK