Demi Pilkada, PDIP Beri Sinyal Jalin Koalisi Daerah

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Sabtu, 11 Apr 2015 15:54 WIB
Demi menyukseskan penyelenggaraan pilkada, PDI Perjuangan membagi basis pilkada menjadi tiga klaster.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 03 Februari 2015. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Bali, CNN Indonesia -- Salah satu hal yang dibahas cukup intensif dalam Kongres IV Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan adalah soal persiapan menyongsong pilkada serentak pada Desember 2015 mendatang. Demi menyukseskan penyelenggaraan pilkada, PDI Perjuangan membagi basis pilkada menjadi tiga klaster.

Klaster pertama adalah daerah yang perolehan suaranya lebih dari 20 persen. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan pada klaster tersebut akan diutamakan calon kepala daerah yang berasal dari internal partai.

"Tugas partai politik adalah mempersiapkan pemimpin dan di tiap basis sudah kami siapkan pemimpin dari kader partai," kata Hasto di Bali, Sabtu (11/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk klaster pertama adalah basis PDI Perjuangan yang perolehan suaranya lebih dari 20 persen. Itu kami akan utamakan calonnya dari internal partai," ujarnya.

Sementara untuk dua kluster lain, Hasto mengungkapkan kluster kedua adalah untuk yang perolehan suaranya di antara 10 persen dan 19 persen. Sedangkan kluster terakhir adalah yang perolehan suaranya di bawah 10 persen.

Hasto menjelaskan dalam dua klaster tersebut PDI Perjuangan harus menjalin kerja sama dengan partai politik lain, tentunya partai politik yang memiliki kesepahaman ideologi. Ada kemungkinan kerjasama tersebut akan terjadi dengan Koalisi Indonesia Hebat atau Koalisi Merah Putih.

Namun Hasto mengatakan peta politik di setiap daerah berbeda maka dia akan menyerahkan pada dewan pimpinan daerah atau dewan pimpinan cabang setempat.

"Secara sosiologis peta politik di setiap daerah berbeda, tentu kami upayakan adanya kerja sama di tingkat provinsi dan kabupaten. Namun mengingat DPC sangat memahami peta politik daerah tentu kami akan dengarkan bagaimana peta politik tersebut ditetapkan di lapangan," ujarnya.

"Mau tidak mau kita harus berpikir untuk memenuhi harapan rakyat bagaimana harus memenangkan pilkada tersebut. Kerjasama kami tempatkan dalam rangka ideologis, bukan hanya sekadar pragmatis," kata Hasto.

Sebelumnya Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan agar seluruh susunan partai segera mempersiapkan diri untuk masuk dengan mantap ke pilkada serentak.

Lebih jauh, Megawati menambahkan bukan hanya tugas Komisi Pemilihan Umum tapi juga menjadi tugas partai politik. Megawati mengatakan PDI Perjuangan telah melakukan dialog dengan KPU untuk membicarakan soal pengamanan dan sebagainya.

"Kita selesai tugas kongres ini begitu pulang maka tidak ada hari tanpa mempersiapkan pilkada serentak," ujarnya.

"Saya minta seluruh susunan partai segera mempersiapkan diri agar kita masuk dengan mantap ke pilkada serentak," kata mantan Presiden Indonesia tersebut. (gir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER