Jakarta, CNN Indonesia -- Susilo Bambang Yudhoyono akan maju dalam perebutan kursi Ketua Umum Partai Demokrat setelah dirinya mendeklarasikan kesiapannya meneruskan jabatan yang ia pegang saat ini. Namun meski dukungan terhadap SBY sangat tinggi, pengurus inti Partai Demokrat masih berpeluang mencalonkan diri.
Ketua Harian Partai Demokrat Syarifuddin Hasan mengungkapkan masih terbuka celah untuk siapapun kader yang mau mencalonkan diri. Namun dia menegaskan melihat banyaknya dukungan bagi SBY maka dirinya menyangsikan adanya dukungan bagi kader selain SBY. (Baca juga:
Amir: SBY Maju, Calon Lain Tak Perlu Memaksakan Diri)
"Ini kita lihat karena ada tata cara yang harus dilalui. Kita tetap membuka celah dan kesempatan jika ada kader yang mau mencalonkan dan punya dukungan," ujar Syarif saat ditemui di Jakarta, Jumat (24/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait sosok Marzuki Alie yang juga dikabarkan ingin mencalonkan diri, Syarif tetap mempersilakan mereka untuk maju dan mencalonkan diri. Namun mengingat hampir seluruh pemilik suara mendukung SBY, Syarif pun mempertanyakan siapa yang akan mendukung Marzuki Alie. (Baca juga:
SBY Resmi Deklarasi Jadi Calon Ketua Umum Demokrat)
"Namun saya lihat jika semua sudah dukung SBY, pertanyaannya apakah ada yg dukung Marzuki Alie. Itu pertanyaannya," kata Syarif singkat.
Syarif mengungkapkan SBY tidak bisa menolak apa yang menjadi keinginan dan harapan para kader Partai Demokrat, apalagi organisasi sayap partai turut mendukung SBY. Para kader, lanjut Syarif, memiliki simpulan jika SBY bisa membawa Partai Demokrat kembali menang di Pemilu 2019 mendatang.
"Beliau tidak bisa menolak dan secara eksplisit menerima karena desakan dari kader dan organisasi sayap," katanya. (Baca juga:
Maju Calon Ketua Umum Demokrat, SBY: Jangan Ganggu Jokowi)"Para kader memiliki simpulan jika ingin Partai Demokrat menang maka satu-satunya orang yang bisa membawa partai menang adalah SBY," ujarnya tegas.
Sebelumnya SBY menyatakan siap untuk kembali mengemban tugas sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. "Saya dengar apa yang kader sampaikan agar saya bersedia memimpin kembali Partai Demokrat. Manakala itu harapan dan permintaan dari mayoritas kuat para kader Insya Allah saya terima dan akan saya jalankan," kata dia.
Deklarasi ini sekaligus mengamini pernyataan mayoritas elite Demokrat yang menghendaki SBY kembali memimpin demi mengembalikan kejayaan partai seperti saat memenangkan Pemilu 2009. (Baca juga:
Syarat Angka Dukungan Moderat Bukan untuk Jegal Calon Ketum)
(pit)