Polisi Tangkap Pemeras Anggota DPR dan Artis Lucky Hakim

Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku pemerasan terhadap anggota DPR Komisi VII yang juga artis sinetron Lucky Hakim. Pelaku yang berinisial RS dan A ditangkap di Plasa Senayan, Rabu (17/6). Kedua pelaku berhasil ditangkap melalui operasi tangkap tangan dan kini sudah dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Modus ancaman pelaku akan membuka rahasia mengenai pajak, ijazah dan juga keluarga. Mereka mengaku sebagai anggota tim sukses pada saat pemilu lalu. Awalnya lucky memenuhi permintaan Rp 10 juta, namun ketika pelaku meminta uang lagi sebesar Rp 60 juta, beliau melaporkan ke Polda Metro Jaya,” ungkap Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Khrisna Mukti.

Pilihan Redaksi Jaksa Palsu Pemeras Pejabat Tertangkap Tangan di Blok-M Laporan Masyarakat Awal Pengungkapan Suap Rp 5 M ke Polisi KPK Rekonstruksi Kasus Pemerasan Alkes Banten Pengacara Akui SBY Main Golf Bersama Jero Wacik

Teror kepada Lucky dan stafnya, ujar kuasa hukum Lucky, Yules Kelo terjadi pada akhir Maret lalu di mana kedua pelaku meminta uang tutup mulut. Jika Lucky tidak bersedia memenuhi permintaan mereka, kedua pelaku mengancam akan membuka rahasia soal pajak, ijazah dan juga persoalan keluarga. 

Ketika ditanya apakah mengenal kedua pelaku, Lucky mengaku mengenal kedua orang tersebut. Lucky yang tergabung dalam Fraksi PAN DPR ini menyebut keduanya merupakan teman lama dan ikut membantu proses pemilihan legislatif 2014 yang lalu.

"Sudah kenal lama, awalnya sering meminta uang dan saya kasih karena kasihan. Namun semakin lama mereka berdua meminta dengan mengancam akan membuka rahasia, juga mengancam akan melaporkan ke KPK juga dewan kehormatan partai, " kata Lucky.

Ancaman-ancaman yang dilayangkan oleh pelaku membuat Lucky bersama kuasa hukumnya lantas melaporkan pelaku ke Polda Metro Jaya pada saat mereka berjanji melakukan pertemuan di Plasa Senayan.

Lucky maupun kuasa hukumnya mengapresiasi respons dari kepolisian yang cepat menindaklanjuti laporan yang telah dibuat. "Kami berterimakasih atas respons cepat Polda Metro Jaya atas penangkapan pelaku ini," tutur Lucky.

Saat ini kasus tersebut tengah ditangani Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Netro Jaya serta masih dilakukan pengembangan kemungkinan tersangka baru. (hel)