Polisi Perketat Keamanan Jelang Demo Buruh

Sandy Indra Pratama | CNN Indonesia
Senin, 26 Okt 2015 01:05 WIB
Kepolisian Resor Kota Bekasi bakal memperketat pengamanan sejumlah objek vital dalam menjaga kondusivitas jelang agenda aksi mogok buruh pada 28 Oktober.
Ilustrasi demo buruh. (CNN Indonesia/Teguh Yuniswan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Resor Kota Bekasi, Jawa Barat bakal memperketat pengamanan sejumlah objek vital dalam rangka menjaga kondusivitas wilayah menjelang agenda aksi mogok massal buruh pada 28 Oktober, mendatang.

"Karena petugas satuan pengamanan merupakan garda terdepan dalam melakukan pengamanan," kata Kapolresta Bekasi Komisaris Besar M Awal Chairudin di Cikarang, kemarin seoerti dikutp dari Antara.

Menurut Awal, diperkirakan akan ada ribuan buruh dari sejumlah kawasan industri di Kabupaten Bekasi yang akan bergabung bersama buruh Jabodetabek untuk menggelar aksi mogok massal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan memaksimalkan peran petugas keamanan agar dapat menjaga perusahaan di seluruh kawasan industri, termasuk akses tol," katanya.

Pihaknya mengaku sudah beberapa kali melakukan apel bersama petugas keamanan dalam rangka menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Bekasi jelang mogok nasional. Dia juga mengingatkan agar pengunjuk rasa tidak melakukan 'sweeping' di kawasan industri sebagai objek vital nasional.

"Kami akan tindak tegas aksi sweeping ke pabrik-pabrik," katanya.

Sementara itu, ribuan buruh dari Jabodetabek berencana melakukan unjuk rasa ke Jakarta dengan melakukan mogok nasional. Buruh tersebut akan menyuarakan seputar penolakan terhadap Rancangan Peraturan Pemerintah mengenai pengupahan.

Menurut buruh, penyusunan RPP tersebut tidak melibatkan kalangan buruh. Selain itu, pertimbangan kenaikan upah yang berdasarkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi dinilai sangat merugikan buruh. (ant/sip)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER