Polda Pantau Dua Titik Rawan Jelang Natal dan Tahun Baru

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Senin, 21 Des 2015 13:44 WIB
Kapolda Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengimbau masyarakat Jakarta bisa melaksanakan kegiatan keagamaannya dengan lancar dan saling menghormati.
Pengungkapan kasus bom Alam Sutera. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Tito Karnavian menganggap perayaan Hari Raya Natal tahun ini cukup spesial. Alasannya adalah karena sehari sebelum natal, Kamis (24/12) umat Muslim merayakan Maulid Nabi, sementara Hari Raya Natal sendiri jatuh pada Jumat (25/12).

Dengan fakta tersebut, Tito mengimbau agar masyarakat DKI Jakarta bisa melaksanakan kegiatan keagamaannya dengan lancar dan saling menghormati.

"Kami harap semua pihak bisa saling menghormati dan saling toleransi, serta mengamankan (Maulid Nabi dan Natal) secara swakarsa," kata Tito saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (21/12).
Khusus untuk pengamanan Hari Raya Natal, Tito menjelaskan Polda Metro Jaya akan menurunkan kurang lebih 8000 personel yang disebar disebar di seluruh penjuru Jakarta. Apalagi, kata Tito, ada sejumlah titik rawan yang perlu diawasi di Jakarta jelang Natal dan Tahun Baru 2016.
"Di Jakarta itu ada dua (tempat yang diwaspadai) tapi mudah-mudahan tidak terlalu signifikan," katanya.
Namun sayangnya, Tito enggan membuka di mana titik-titik yang disebut rawan tersebut. Dia hanya menekankan ada tempat-tempat lain di luar kawasan DKI Jakarta yang menjadi titik rawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai catatan, Tito menegaskan ada total sembilan titik yang perlu diwaspadai jelang Natal dan Tahun Baru 2016. Dua titik terletak di kawasan DKI Jakarta sedangkan sisanya ada di luar Jakarta, salah satunya di Tangerang dan Bekasi.

"Ini sudah saya bicarakan dan sudah sampaikan ke jajaran kepolisian untuk melakukan sejumlah operasi. Mudah-mudahan operasi ini bisa meminimalisasi aksi terorisme," katanya. (bag)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER