Ahok Izinkan Sekda Jakarta Ikut Penjaringan Gerindra

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Rabu, 27 Jan 2016 11:36 WIB
Saefullah menjadi salah satu orang yang masuk bursa calon gubernur DKI Jakarta yang akan diusung Gerindra. Ahok merespons positif.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah saat memberi keterangan kepada wartawan di Jakarta, (8/12). (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat P.H.)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah telah meminta izin untuk menghadiri acara penjaringan kandidat calon gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra. Izin tersebut Saefullah sampaikan kemarin siang langsung pada pihak gubernur.

Saefullah menjadi salah satu orang yang masuk bursa calon gubernur DKI Jakarta yang akan diusung Gerindra. Rencananya hari ini pun DPD Partai Gerindra DKI Jakarta akan menggelar penjaringan terhadap delapan nama calon yang sudah ditentukan, termasuk Saefullah.

"Dia memang menghadap saya katanya mendapat undangan dari Gerindra. Jika dia mau datang silakan saja datang, itu bagus," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok mengakui mulai banyak orang yang juga akan mendaftar dan menjadi saingannya untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta. Dengan fakta seperti itu, kata Ahok, membuktikan banyak orang memiliki kemampuan lebih banyak dari dirinya dan menjadikannya berpikir bahwa dia bukan seorang superman.

Nama-nama yang selama ini santer diisukan akan maju di Pilgub DKI Jakarta adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Adhyaksa Dault, hingga Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.

Orang-orang tersebut, kata Ahok, bisa saja memiliki kebijakan lain yang lebih baik dibanding dirinya, seperti normalisasi sungai tanpa membongkar atau menghilangkan macet tanpa membatasi kendaraan pribadi.

Sebelumnya Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik menjelaskan bahwa hampir semua nama yang masuk bursa telah mengkonfirmasi kehadiran mereka. Satu nama yang memastikan tak akan hadir adalah Sjafrie Sjamsoeddin yang masih menjalani studi S3 di luar negeri.
"Insya Allah semua hadir kecuali Pak Sjafrie yang kuliah S3," kata Taufik saat ditemui di Jakarta, kemarin.

Taufik mengatakan bakal calon lain tak ada yang memberikan penolakan untuk hadir di acara besok. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil pun diklam Taufik tak memberikan sedikitpun penolakan.

Sebagai pengingat, Gerindra telah menggodok tujuh nama yang kemungkinan besar akan diusung oleh mereka di Pilgub 2017. Bukan hanya akan mencalonkan gubernur atau wakil gubernur, jika memungkinkan Gerindra ingin pasangan calon yang mereka usung keduanya berasal dari Gerindra.

Tujuh nama yang sudah ada di kantong Gerindra dan merupakan hasil rapat akbar DPD Gerindra DKI akhir Desember 2015 lalu adalah Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sandiaga Uno, M. Sanusi, mantan Panglima Kodam Jaya Sjafri Sjamsuddin, Biem Benyamin, Sekretaris Daerah DKI Saefullah, dan Walikota Bandung Ridwan Kamil. Sementara itu dalam rapat akbar tersebut juga ada satu nama yang dicalonkan untuk diusung oleh Gerindra, yaitu Taufik sendiri. (obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER