Besok Polda Metro Gelar Operasi Pekat di Kalijodo

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Rabu, 17 Feb 2016 23:13 WIB
Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan digelarnya Operasi Pekat untuk menindak segala bentuk pelanggaran hukum di Kalijodo.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian menyatakan besok Kepolisan akan melakukan operasi penertiban penyakit masyarakat di kawasan lokalisasi hiburan malam Kalijodo, Jakarta Utara. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian menyatakan besok Kepolisan akan melakukan operasi penertiban penyakit masyarakat (Pekat) di kawasan lokalisasi hiburan malam Kalijodo, Jakarta Utara.

"Operasi penyakit masyarakat besok sudah mulai main, tempat itu (Kalijodo) harus bersih dari pelanggaran penyakit masyarakat," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (17/2).

Tito mengatakan digelarnya Operasi Pekat untuk menindak segala bentuk pelanggaran hukum yang diduga kerap terjadi di kawasan tersebut, di antara tindak premanisme, peredaran minuman keras dan prostitusi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam operasi pekat tersebut, Tito mengklaim Polda Metro Jaya telah mendapat dukungan kekuatan berupa personel Tentara Nasional Indonesia dari Komando Daerah Militer Jakarta Raya (Kodam Jaya).

"Polda nanti dibackup bapak Panglima Kodam akan melakukan operasi Kepolisian, itu namanya penyakit masyarakat, ini operasi baik dari Kewilayahan dari Kepolisian Resor Jakarta Barat dan Polres Jakarta Utara didukung oleh Komando Distrik Militer," ujarnya.

Lebih lanjut, Tito enggan menyampaikan teknis penindakan yang akan diterapkan dalam operasi pekat tersebut. Namun, ia menegaskan Kepolisian memiliki strategi untuk menyelesaikan masalah di kawasan Kalijodo dan telah memetakan segala potensi yang kemungkinan terjadi dalam operasi tersebut.

"Nanti kita lihat teknisnya. Kita sudah melakukan pemetaan. Yang jelas kita sudah memiliki straregi sendiri," ujar Tito.

Selain itu, operasi pekat juga digelar dalam rangka untuk mendukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menormalisasi kawasan Kalijodo menjadi kawasan Ruang Terbuka Hijau. Namun, ia membantah Kepolisian turut terlibat dalam penertiban bangunan yang ada di kawasan tersebut.

"Khusus masalah penertiban pemukiman liar operasinya dari Pemda DKI. Waktunua kapan nanti kita lihat, Pak Gubernur akan menjelaskan juga dari Kodam Jaya dan dari Polda Metro Jaya kami siap mendukung," ujar Tito.

Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya akan mengerahkan lebih dari dua ribu personelnya untuk mengamankan jalannya proses penertiban kawasan lokalisasi hiburan malam Kalijodo.

"Kalau dari operasi Polda Metro Jaya kemungkinan bisa mencapai seribu hingga dua ribu personel," ujar Tito.

Tito mengatakan, selain personel Polda Metro Jaya, sekitar lima ratus personel dari jajaran Kepolisian Resor juga akan dikerahkan dalam proses tersebut. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER