Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 5.000 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta disiapkan untuk mengamankan penggusuran kawasan Kalijodo, Jakarta Utara pagi ini.
Untuk menyiagakan pasukan, apel gabungan digelar pagi ini di Polda Metro Jaya.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal, petugas telah menyiapkan strategi pengamanan saat penertiban bangunan di Kalijodo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan Antara, Petugas yang terlibat mengamankan penertiban terdiri atas 3.000 personel Polri, 600 personel TNI dan sisanya dari Pemprov DKI Jakarta. Dijadwalkan, penertiban bangunan akan dimulai pada pukul 07.00 WIB.
Iqbal berharap masyarakat tidak melawan petugas sehingga proses penertiban berjalan lancar dan kondusif. Petugas menurutnya tak ragu akan menindak tegas warga Kalijodo yang melanggar pidana saat penertiban sesuai dengan hukum.
"Karena ini keputusan pemerintah maka kami akan tindak tegas,"kata Iqbal di Jakarta tadi malam. Namun, petugas akan mengedepankan tindakan persuasif terhadap masyarakat yang berada di sekitar lokasi penertiban.
Sementara itu seperti diberitakan Detikcom, saat ini para petugas sudah bersiaga di Kalijodo. Dua alat berat juga sudah disiapkan.
(sur)