Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon Gubernur DKI Jakarta 2017, Yusril Ihza Mahendra, mengklaim ada yang menyebarkan isu dirinya dikaitkan dengan tumpukan kulit kabel di selokan di Jakarta. Dia menganggap isu itu sengaja disebarkan sebagai propaganda politik.
“Ada isu, katanya, 'itu orangnya Yusril yang memasukkan bungkus kabel ke gorong-gorong. Jadi saya paham tentang propaganda politik, agitasi politik," ujar Yusril di kediaman musisi sekaligus bakal calon gubernur lainnya, Ahmad Dhani, di Jakarta Selatan, Kamis (4/3/2016).
Penemuan kulit kabel di selokan di Jakarta belakangan ini menyita perhatian. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menduga ada upaya sabotase banjir dengan menumpuk kulit kabel di selokan-selokan.
Basuki yang biasa dipanggil Ahok menyatakan penemuan kulit kabel setelah menerima laporan adanya sampah-sampah yang memenuhi selokan di pusat Jakarta. Timbunan sampah tersebut berupa kulit kabel listrik yang berada di dekat Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahok mengatakan hal tersebut sembari memperlihatkan foto yang menunjukkan banyaknya kulit kabel yang dikeluarkan dari got/selokan tersebut. Menurut Ahok, kejadian di dekat Gedung ESDM tersebut hampir serupa dengan yang pernah terjadi di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan. Saat ini polisi tengah menyelidiki muasal penumpukan kulit kabel.
Yusril yang mengklaim diterjang isu terkait kulit kabel menyatakan akan tetap memberlakukan politik yang santun, terbuka, dan tidak memaki. Ketua Umum Partai Bulan Bintang itu pun berpendapat bahwa survei-survei politik yang telah digelar terkait pencalonan gubernur DKI Jakarta tidak selalu benar atau salah.
"Kami serahkan kepada tim survei (independen yang kami tunjuk) dan nanti siapa yang paling kuat, penantang, petahana akan didukung bersama-sama. Adhyaksa Dault, Sandiaga Uno, kami saling dukung," katanya.
(yul)