Hanura Resmi Dukung Ahok, Beri Jaket Partai ke sang Gubernur

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Sabtu, 26 Mar 2016 16:33 WIB
Ahok berkata, dia dan Hanura cocok sekali meski dulu Ahok menolak ajakan Wiranto bergabung ke Hanura. Ahok kini resmi mengantongi dukungan dua partai.
Ahok berkata, dia dan Hanura cocok sekali meski dulu Ahok menolak ajakan Wiranto bergabung ke Hanura. Ahok kini resmi mengantongi dukungan Hanura dan NasDem. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Hanura resmi mendeklarasikan dukungan kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam bursa bakal calon gubernur DKI Jakarta 2017.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Hanura DKI Jakarta Muhammad Sangaji mengatakan hasil rapat pimpinan Dewan Pimpinan Daerah DPD Hanura bersama pengurus harian dan 44 pengurus cabang, sepakat mendukung Ahok dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.

"Maka dengan ini, hasil Rapimda Hanura DKI Jakarta memutuskan dan memberi dukungan kepada Bapak Basuki Tjahaja Purnama sebagai calon gubernur 2017-2022," kata Sangaji di Kantor Dewan Pimpinan Hanura, Jakarta, Sabtu (26/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sangaji menuturkan, keputusan ini sudah sesuai dengan proses demokrasi dan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga Partai Hanura. Surat keputusan ditandatangani Sangaji selaku Ketua dan Ferry Yulifin sebagai Sekretaris DPD Hanura DKI Jakarta.

Setelah Sangaji membaca keputusan hasil rapimda, Ahok diberi jaket sebagai tanda dukungan oleh Hanura.

Saat diberikan kesempatan berbicara, Ahok bercerita bahwa dulu dia sempat diajak bergabung ke Partai Hanura oleh Ketua Umum Wiranto.

"Waktu itu saya diajak masuk ke Hanura, tapi saya jujur tidak minat di politik. Pesan beliau saya sekarang fokus di politik," ujar Ahok

Ahok juga menyinggung soal deparpolisasi. Dia berkata dengan maju sebagai calon independen, bukan berarti ada keinginan untuk mengerdilkan partai politik.

"Menurut saya, tidak mungkin negara meniadakan parpol karena itu seperti kita hidup tanpa oksigen. Jadi tidak mungkin," kata Ahok.
Ahok yang mantan Bupati Belitung Timur itu juga sempat menceritakan kejadian yang menurutnya menarik saat dia menangani relokasi Kampung Pulo. Saat menemui tokoh agama, Ahok disebut bak buah durian.

"Ternyata Ahok seperti durian: di luar tajam, dalemnya enak. Saya proses Kampung Pulo dengan baik, saya sampaikan tidak melakukan hal yang melukai hati nurani rakyat. Saya kira Hanura dan Ahok cocok sekali," ujar Ahok.

Sebelumnya, Ahok juga telah menerima dukungan dari Partai NasDem. Meski demikian, Ahok mengatakan tetap ingin maju pilkada dari jalur independen.
(agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER