Jokowi Minta Masukan Petinggi Parpol untuk Reshuffle

Utami Diah Kusumawati | CNN Indonesia
Senin, 04 Apr 2016 12:09 WIB
Jokowi mengundung beberapa petinggi partai politik pengusungnya beberapa waktu lalu seperti Surya Paloh dan Wiranto.
Jokowi meminta masukan dari sejumlah pihak terkait recana perombakan kabinet. (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan, pemanggilan petinggi partai politik oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu terkait dengan rencana perombakan kabinet. Jokowi menurut Pramono membutuhkan masukan dari para petinggi partai politik yang mengusungnya.

"Intinya Presiden ingin mendengarkan dari berbagai masukan," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (4/4). Namun ia menegaskan, soal waktu dan siapa saja yang bakal masuk jajaran menteri, merupakan kewenangan penuh Jokowi sebagai presiden.

Menurut Pramono, Jokowi bisa meminta masukan dari siapapun tentang soal reshuffle kabinet. Termasuk dari dirinya selaku Sekretaris Kabinet yang juga menyoroti soal tata kelola pemerintahan.

Beberapa petinggi partai politik datang memenuhi undangan Jokowi ke Istana beberapa hari lalu di antaranya Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh dan Katua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, usai menyaksikan pertandingan final Piala Bhayangkara 2016, Jokowi meminta para menterinya untuk fokus bekerja dan mengenyampingkan wacana rombak kabinet.

"Semuanya fokus kerja dulu. Tidak usah ada yang dorong-dorong," kata Jokowi di Gelora Bung Karno, Minggu malam.

Mengenai rencana pemerintah untuk melakukan rombak kabinet kedua, Direktur Eksekutif IndoBarometer Mohammad Qodari mengatakan Presiden Jokowi sebaiknya mengisi Kabinet Kerja dengan orang kepercayaan yang memiliki kemampuan di bidangnya. Rombak kabinet jilid II perlu dilakukan agar pemerintahan berjalan lebih baik.

Qodari menilai saat ini lingkup pemerintahan Jokowi terlihat kuat karena dia memasukkan orang yang diharapkan membantunya, seperti di antaranya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan.

Meski belum diketahui secara pasti kapan akan diadakan rombak kabinet, namun salah satu sumber CNNIndonesia.com di Istana mengatakan pembahasan mengenai rombak kabinet terus berlangsung intensif. Para tokoh pun berdasarkan pemantauan hilir mudik menemui Presiden Jokowi, secara diam-diam. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER