Dukungan PAN untuk Rizal Ramli Belum Melalui Pengurus Pusat

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Selasa, 13 Sep 2016 15:58 WIB
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memiliki tim pilkada yang khusus membahas persiapan di pilkada 2017. Tim tersebut berjumlah tujuh orang.
DPW PAN DKI Jakarta sudah mendeklarasikan dukungan terhadap Rizal Ramli untuk maju di Pilkada Jakarta 2017.(CNN Indonesia/Gautama Padmacinta)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional DKI Jakarta sudah mendeklarasikan dukungan terhadap Rizal Ramli untuk maju di Pilkada Jakarta 2017. Namun Dewan Pimpinan Pusat PAN belum menggelar rapat pleno soal sikap partai untuk Pilkada Jakarta.

Sekretaris Jenderal PAN Edy Suparno mengatakan pihaknya belum mendengar kabar bahwa DPW PAN Jakarta telah mengusung Rizal Ramli. Dia pun menegaskan rapat pleno DPP khusus untuk DKI Jakarta belum dilakukan.

"Saya terus terang belum dengar, khusus untuk DKI rapat pleno belum dilaksanakan," kata Edy saat dihubungi, Selasa (13/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edy menyebutkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memiliki tim pilkada yang khusus membahas persiapan di pilkada 2017. Tim yang berjumlah tujuh orang tersebut harus menggelar pleno sebelum menentukan sikap di pilkada.

Khusus untuk DKI Jakarta, Edy menegaskan bahwa belum ada sikap definitif yang dikeluarkan oleh tim pilkada tersebut.

"Jadi sampai sekarang belum ada pleno dan belum bisa sampaikan sikap definitif," kata Edy.

Sebelumnya, Ketua DPW PAN DKI Eko Patrio mengumumkan bahwa pihaknya telah berkonsultasi dengan Rizal Ramli untuk mengusungnya di Pilkada DKI mendatang.

Sebagai bagian dari Koalisi Kekeluargaan di pilkada Jakarta, PAN akan membawa nama Rizal Ramli ke koalisi tersebut sebagai bahan pertimbangan sebagai calon kepala daerah.

Nama Rizal Ramli pun masuk dalam radar Partai Demokrat.

Menurut Wakil Ketua Umum Partao Demokrat Syarif Hasan, berdasarkan survei yang mereka pegang nama Rizal Ramli berhasil mengalahkan Sandiaga dan itu sangat dipertimbangkan oleh partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.

"Ini sangat dinamis dan tiba-tiba survei Rizal mengalahkan Sandiaga, jadi Demokrat sangat mempertimbangkan dinamisasi yang ada," ujar dia.

(obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER