Polisi Copot Spanduk Reklame Tampilkan Gambar Palu Arit

Martahan Sohuturon | CNN Indonesia
Senin, 03 Okt 2016 14:05 WIB
Spanduk itu berlokasi di wilayah Lenteng Agung, dekat kampus IISIP Jakarta. Selain palu arit, spanduk itu juga menampilkan gambar bendera Uni Soviet.
Spanduk reklame yang menampilkan gambar palu arit. (CNN Indonesia/Mundri Winanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi mencopot spanduk reklame perusahaan telekomunikasi Indosat Ooredoo di Lenteng Agung, dekat kampus Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP), Jakarta Selatan pada Minggu (2/10) malam. Spanduk itu dicopot lantaran menampilkan gambar palu arit, lambang ideologi komunisme internasional.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono menjelaskan, informasi perihal spanduk reklame yang menampilkan gambar palu arit diterima oleh salah seorang personel Polres Metro Jakarta Selatan.

Menyikapi laporan itu, polisi langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Jakarta Selatan untuk melakukan pencopotan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang sudah dicopot," kata Awi di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (3/10).

Selanjutnya, kata Awi, polisi akan memeriksa sejumlah pihak terkait, seperti perusahaan pemilik papan reklame dan PT Indosat Ooredoo guna mengetahui alasan memasukkan gambar palu arit di dalam spanduk reklame.

"Kami akan melakukan pemeriksaan, ada unsur kesengajaan atau tidak. Kita lihat di banner-nya itu ada gambar-gambar revolusi, terus palu arit," ujar Awi.

Selain gambar palu arit, spanduk reklame itu juga menampilkan gambar bendera Uni Soviet. (wis/rel)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER