Cerita Para Bocah Pendemo Ahok

Jakarta, CNN Indonesia -- Matahari terik menyinari Jakarta kemarin (14/10) siang saat ribuan orang menyemut di di Masjid Istiqlal, Jakarta. Masjid terbesar di Asia Tenggara itu memang lebih ramai dibandingkan hari Jumat biasanya.

Kemarin ada tambahan ribuan orang yang menunaikan salat jumat di sana. Tambahan jemaah itu berasal dari anggota organisasi masyarakat. Setelah salat mereka menggelar aksi turun ke jalan memprotes ucapan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Gubernur DKI Jakarta.

Tujuan mereka adalah Gedung Bareskrim dan Balai Kota DKI Jakarta. Aksi long march mereka gelar sambil membawa bendera ormas dan spanduk kecaman

Di antara ribuan orang itu, tampak sejumlah anak-anak di bawah umur yang ikut. Meski masih belia, anak-anak itu tak kalah semangat ikut demo.

Lihat juga: Protes Anti-Ahok: Dari Pengajian Hingga Facebook

Yel-yel anti Ahok juga mereka teriakan, tak jarang kecaman bernada kasar secara lantang mereka teriakan.

Salah satunya Alda Hadibiwobo, bocah 11 tahun. "Kami dari Pemuda Masjid Keagungan," kata Alda Hadiwibowo saat ditemui CNNIndonesia.com.

Alda tak sendiri. Ia bersama dua temannya yang lain yang seusia, Ray Gustyo dan Fikram Fallujah.

Ketiganya mengaku ikut aksi bertajuk "Aksi Bela Islam itu atas inisiatif sendiri, bukan karena dipaksa oleh orang lain.

Lihat juga: Polemik Al Maidah dan Unjuk Rasa Anti-Ahok

Namun saat ditanya untuk apa mereka berunjuk resa, berpanas-panasan saat hari terik, Ray enteng menjawab, "Karena mau tahu saja, penasaran," katanya.

Setelah ketiganya berkompromi dengan saling bisik, seorang dari mereka lantas menjawab, "Tidak senang kalau dia (Ahok) menghina agama. Makanya kami mau menghina Ahok lagi,".

Mereka bertiga seperti tak ada beban mengatakan hal itu. Mereka juga selalu berekspresi ketika difoto dan direkam oleh media lain.

Sepanjang aksi, ketiganya turut menggaungkan yel-yel anti Ahok. Bahkan mereka menggaungkan kata yang cukup sadis dan tidak pantas untuk anak seumuran mereka.

Lihat juga: Tiga Sangkaan Para Pendemo Terhadap Ahok

"Penjarakan Ahok, tangkap," kata Alda.

Meski berjalan kaki cukup jauh dan baru pulang sekolah, ketiganya kuat ikut unjuk rasa sampai sore. Usai demo, bersama ribuan orang yang mengenakan pakaian serba putih, ketiganya kembeli ke rumah masing-masing. (sur/gen)