Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Bagian Operasi Polres Metro Bekasi Kota Komisaris Polisi Agung Budi Leksono menjelaskan, polisi tengah melakukan evakuasi akibat ledakan
di gerai Pizza Hut Delivery (PHD) di Jalan Raya Hankam, Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi."Kami masih di lapangan melakukan evakuasi. Selama kegiatan evakuasi ini kami belum bisa sampaikan hasil penyidikan seperti apa," kata Agung saat dihubungi oleh
CNNIndonesia.com pada Minggu (23/10) sore.
Agung menjelaskan, Polres Bekasi sudah mengamankan tempat kejadian peristiwa ledakan untuk kemudian dilakukan evakuasi. Polres Bekasi akan mencari dan mengamankan tabung gas sebagai barang bukti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai saat ini, Agung belum bisa memastikan jumlah tabung gas yang meledak. Namun diduga pada tabung itu masih terisi gas.
"Kami masih mencari tahu ledakan karena apa. Apa karena kelalaian atau bukan. Saat penyidikan nanti kami cari tahu daya ledak berasal dari mana, tabung gas ada berapa dan apa penyebabnya," kata Agung.
Agung menjelaskan Polres Bekasi hingga kini sudah memeriksa 11 saksi terkait ledakan tersebut. Baik saksi korban mau pun saksi dari pihak manajemen PHD.
Ketika diminta keterangan mengenai jumlah korban, Agung belum bisa memastikan. Korban ledakan masih diidentifikasi oleh Polres Bekasi.
"Kami belum bisa sebut, yang pasti tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka," kata Agung.
Menurut Agung, beruntung ledakan terjadi pada pagi hari sekitar pukul 06.40 WIB karena korban ledakan akan lebih banyak bila ledakan terjadi pada siang hari. Pasalnya daerah itu sering dilewati orang yang cukup ramai setiap hari.
(rel)