Jakarta, CNN Indonesia -- Tim SAR gabungan masih mencari pesawat Polri tipe M28 Skytruck P-4201 yang hilang kontak dalam penerbangan rute Pangkal Pinang menuju Batam. Untuk memudahkan proses pencarian dan evakuasi, dibentuk 6 posko.
Berdasarkan keterangan Kepala Bidang Humas Polda Kepulauan Riau, AKBP S. Erlangga, Sabtu (3/12), posko pertama berada di Pulau Senayang Polres Lingga. Posko kedua ada di Pelabuhan Sei Enam Kijang, Polres Bintan.
Lalu posko berikutnya di Basarnas Tanjungpinang. Posko keempat ada di Pelabuhan Telaga Punggur Polresta Barelang. Posko kelima ada di Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam, Polresta Barelang. Sedangkan pos keenam adalah Posko Ante Mortem (Tim DVI) di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri di Batubesar, Nongsa, Batam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Enam posko sudah disiapkan untuk memudahkan proses pencarian, evakuasi, pendataan, identifikasi korban maupun pihak keluarga," kata Kabid Humas Polda Kepri AKBP S Erlangga di Batam.
Pesawat milik Polri itu berangkat dari Pangkal Pinang pukul 09.24 WIB dengan tujuan Batam. Estimasi tiba di tujuan pada 10.58 WIB. Namun, sebelum tiba di tujuan, pesawat itu hilang kontak di wilayah udara Kabupaten Lingga.
Pesawat baling-baling berwarna biru putih tersebut dalam perjalanan untuk mengantar petugas BKO Ditpoludara Baharkam Polri ke Polda Kepri.
Polda Kepri menyatakan upaya pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu siang namun baru barang-barang milik penumpang termasuk kursi pesawat yang ditemukan.