Pelaksanaan Pilkada 35 Daerah Berisiko Terganggu

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Kamis, 08 Des 2016 17:05 WIB
Pilkada di 36 daerah terancam terganggu karena sisa dana pelaksanaan pilkada di daerah tersebut dikhawatirkan terlambat cair.
Sisa dana untuk pelaksanaan pilkada di 36 daerah diprediksi bakal terlambat cair. Hal ini bisa mengganggu pelaksanaan pilkada di daerah tersebut. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pencairan sisa dana hibah untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak 2017 di 35 daerah diperkirakan bakal terlambat. Dana yang jadwalnya dicairkan pada akhir tahun ini, diprediksi baru akan cair pada bulan Februari atau Maret tahun depan. Potensi keterlambatan itu bisa mengganggu pelaksanaan pilkada di 35 daerah tersebut.

Komisi Pemilihan Umum RI mencatat ada 35 KPU Daerah yang rencananya mendapat sisa dana hibah untuk pelaksanaan Pilkada 2017. Mayoritas daerah yang mendapat dana Pilkada 2017 tahun depan berada di Aceh, Papua, dan Sumatera.

Komisioner KPU RI Arief Budiman berkata, daerah yang mendapat sisa dana itu antara lain Lhokseumawe, Provinsi Gorontalo, Kota Tebing Tinggi, Maluku Tengah. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Arief ragu penyaluran sisa dana Pilkada di 36 daerah akan dilakukan sesuai jadwal. Alasannya, anggaran belanja biasanya baru dapat digunakan pemerintah daerah pada Februari atau Maret tahun berjalan.

Jika dana terlambat dicairkan, Arief mengaku khawatir hal itu dapat mengganggu pelaksanaan Pilkada di 35 daerah yang akan berlangsung 15 Februari mendatang.

"Ini (pencairan sisa dana) sangat berisiko, perlu jadi perhatian. Januari uang itu biasanya belum bisa cair, biasanya April bahkan Maret. Sementara 15 Februari itu pemungutan suara," kata Arief.

Hingga saat ini telah ada Rp3,889 triliun dana yang diberikan kepada KPUD di 101 daerah penyelenggara Pilkada 2017. Masih tersisa Rp288 miliar dana yang belum diberikan ke 35 KPUD.

Selain itu, masih ada 27 daerah yang dana penyelenggaraan Pilkada-nya baru diterima KPUD setempat sebesar 10-49 persen dari total pagu anggaran. Kemudian, 31 daerah telah mencairkan anggaran Pilkada sebesar 50-69 persen.

Ada juga 16 daerah yang telah mencairkan dana Pilkada-nya sebesar 70-89 persen sampai akhir tahun ini. Terakhir, baru ada 27 daerah yang sudah mencairkan 90-100 persen dana penyelenggaraan Pilkadanya.


Ke-36 daerah yang sisa anggaran Pilkada-nya akan cair tahun depan adalah:

1. Lhokseumawe
2. Langsa
3. Sabang
4. Aceh timur
5. Aceh Jaya
6. Bener Meriah
7. Pidie
8. Aceh Barat Daya
9. Aceh Barat
10. Nagan Raya
11. Kota Tebing Tinggi
12. Bengkulu Tengah
13. Sarolangun
14. Tulang bawang barat
15. Tulang bawang
16. Jepara
17. Flores timur
18. Lembata
29. Kota Singkawang
20. Landak
21. Barito Selatan
22. Kotawaringin Barat
23. Buol
24. Buton
25. Buton Tengah
26. Kepulauan Sangihe
27. Provinsi Gorontalo
28. Ambon
39. Buru
30. Maluku Tengah
31. Sarmi
32. Yapen
33. Aceh Tenggara
34. Lampung barat
35. Dogiai. (wis/obs)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER