Polisi Duga Pelaku Pembunuhan Pulomas Tiga Orang

Priska Sari Pratiwi | CNN Indonesia
Selasa, 27 Des 2016 19:25 WIB
Salah satu pelaku menodongkan senjata api ke arah sopir penghuni rumah yang meninggal dunia.
Salah satu pelaku menodongkan senjata api ke arah sopir penghuni rumah yang meninggal dunia. (REUTERS/Fatima El-Kareem)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi menduga pelaku pembunuhan di Pulomas, Jakarta Timur ada tiga orang. Dua di antaranya sempat menodong korban menggunakan pistol dan satu orang lagi menggunakan golok pada Senin (26/12) sore.

Menurut Kasubdit Kejahatan dan Tindak Kekerasan Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendy F Kurniawan mengatakan, keterangan tersebut diperoleh dari keterangan pembantu yang selamat.

"Dari keterangan pembantu, ada dua yang menodong korban pakai pistol dan satu lagi bawa golok," ujar Hendy di lokasi, Selasa (27/12).
Pelaku menodong ke arah sopir penghuni rumah bernama Yanto. Dari keterangan pembantu, kata Hendy, Yanto saat itu hendak mengeluarkan mobil. Namun tiba-tiba pelaku datang dan langsung menodongnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terkait motif masih kami dalami," katanya.

Polisi untuk sementara telah menghentikan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sementara di sekitar lokasi rumah korban hingga saat ini masih dipadati warga sekitar kompleks. Sepanjang Jalan Pulomas Utara yang tak terlalu lebar pun menjadi macet.
Sementara itu di depan pagar rumah telah dipasang garis polisi. Satu mobil merk Honda Jazz warna abu-abu dalam garasi juga telah diberi garis polisi.

Korban yang tewas diduga memiliki berhubungan keluarga, mereka adalah Dodi Triono (59), Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9). Dua korban lainnya merupakan teman korban dengan nama Amelia Reza Pahlevi (9) dan dua sopir korban Yanto dan Tasrok (40).

Adapun lima korban selamat saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit. Mereka adalah Emi (41), Zanette Kaslila Azaria (13), Santi (22) dan dua orang pembantu Fitriani dan Windy (23). (yul)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER