Live Report: Debat Perdana Pilkada DKI Jakarta 2017

Djarot Pertanyakan Program BLT AHY

Djarot diberi kesempatan bertanya kepada pasangan Agus-Sylvi dan Anies-Sandi. "Bagaimana mengelola dana BLT dan Rp1 miliar untuk RT dan RW supaya mereka bisa mempertanggungjawabkan dan tidak masuk penjara?" tanya Djarot untuk Agus-Sylvi.

"Bagaimana cara menciptakan 200 ribu pengusaha baru yang membutuhkan biaya besar. Dananya diambil dari mana?" Djaroty bertanya kepada Anies-Sandi

Anies: Pertumbuhan Ekonomi Harus Ciptakan Lapangan Kerja

Sementara itu, Anies menyatakan pertumbuhan ekonomi harus menciptakan lapangan pekerjaan.

"Kita gerakan sektor swasta. Bekerja bukan yang besar-besar saja. Kami siapkan program agar Anda bisa menjahit di kampung, tapi hasil kerja Anda dapat dinikmati perusahaan-perusahaan besar," kata Anies.

Pasangan cagub dan cawagub mulai saling memberikan tanggapan atas jawaban lawan-lawan mereka

Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono

Pengamat Politik: Ketiga Pasangan Calon Tunjukkan Kemampuan Berdebat

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia Aditya Perdana menilai segmen pertama menunjukkan permulaan yang baik. Setiap kandidat telah menyampaikan visi dan misi dengan baik.

Agus telah menyampaikan apa yang ingin dilakukan seperti bantuan langsung. Ahok juga ingin melakukan reformasi birokrasi, dan Anies memfokuskan pada perbaikan pendidikan dan perbaikan usaha di tiap kecamatan.

Dilihat dari segi penampilan, Aditya berpendapat, ketiga pasangan calon telah menunjukkan kemampuannya. Namun dia menyayangkan, calon wakil gubernur nomor urut satu Sylviana Murni belum diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangannya.

Aditya mengatakan ketika menyampaikan program unggulan, ketiga pasangan calon tampak benar-benar menguasai apa yang ingin disampaikan.

Agus Sebut Sebagai Militer Harus Jaga Integritas

Agus tak berani berjanji. Namun ia menyatakan Insya Allah, jika terpilih bersama Sylvi, akan jaga integritas.

"Saya pribadi sebagai militer 16 tahun terbiasa menjaga integritas, apalagi ketika harus memimpin Jakarta. Tentu kami akan kedepankan keterbukaan, akuntabilitas, transparansi," kata Agus menjawab pertanyaan moderator

Moderator Pertanyakan Komitmen Pasangan Calon Wujudkan Janji Kampanye

Moderator bertanya komitmen masing-masing pasangan mewujudkan janji-janjinya. Apakah mereka akan tetap berkomitmen, khususnya ketika berhadapan dengan kepentingan pribadi, timses dan partai.

Anies menjawab bahwa integritas adalah jujur secara pribadi dan selalu mengikuti tata kelola yang baik. "Integritas adalah soal keberpihakan pada nilai," tuturnya.

"Contohnya pembangunan reklamasi. Kita tegas, tolak reklamasi," lanjutnya kemudian.

Agus Bicara 10 Program Unggulan

⁠Agus mengungkap sepuluh program unggulannya. Ia berjanji akan menunaikan itu jika berhasil menjadi gubernur ibu kota periode 2017-2022.

"Pertama memberikan BLT ke keluarga miskin. Kedua, pemberdayaan RT dan RW, ketiga adalah mengurangi pengangguran dan penyediaan lapangan pekerjaan. Kami juga ingin meningkatkan pendidikan, pelayanan kesehatan," kata Agus selaku cagub nomor urut satu.

Anies: Jakarta Bukan Tempat Ujicoba

Anies menyatakan bahwa Jakarta bukan sebagai tempat ujicoba. "Kami tempatkan Jakarta sebagai tempat kami mengabdi. Kami hadir berdua di sini untuk memastikan keadilan dan kesejahteraan hadir untuk seluruh masyarakat. Oleh karena itu, lapangan pekerjaan menjadi misi utama," tutur cagub nomor urut tiga Anies Baswedan.

Ahok: Birokrasi Harus Melayani

Setelah Agus, giliran Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang memaparkan visi dan misinya. "Bagi kami, membangun Jakarta itu adalah membangun manusia dengan indikator terukur. Misi utama adalah, birokrasi harus melayani dengan konsep bersih, transparan, dan profesional," kata cagub nomor urut dua Ahok.

Agus: Visi saya Menjadikan Jakarta semakin Maju

Ketiga cagub dan cawagub DKI Mulai membacakan visi dan misi mereka dari atas panggung. Pembacaan visi dilakukan berurutan mulai dari cagub nomor urut satu hingga tiga.

"Visi saya adalah menjadikan Jakarta semakin maju, aman, adil, dan sejahtera. Komitmen saya adalah untuk mengatasi segala permasalahan di Jakarta dan meningkatkan pembangunan," ujar cagub nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono.

'TANGAN AGUS DAN SANDI PALING DINGIN DIANTARA KETIGA PESERTA PILKADA'

Moderator Ira Koesno mulai menaiki panggung dan membacakan tata tertib debat terbuka I Pilkada DKI 2017.

Sebelum membacakan tata tertib, Ira sempat menyambangi ketiga pasangan cagub dan cawagub di atas panggung. Ia menyalami para peserta Pilkada yang telah duduk terlebih dahulu.

"Tangannya Mas Agus dingin ini. Tangannya Mas Basuki dan Djarot hangat. Tangannya Mas Anies dan Sandi dingin," ujar Ira.

Doa Bersama Sebelum Debat

Ketua KPU DKI Sumarno baru selesai memberikan sambutan acara debat dari atas panggung. Doa bersama sedang dilakukan sebelum memulai debat. Sementara beberapa polisi wanita dari Polda Metro Jaya duduk membatasi barisan pendukung para cagub dan cawagub di arena debat. Ruang debat telah dipenuhi tamu undangan dan media massa.

Ani Yudhoyono Saksikan Agus Berdebat

Ani Yudhoyono yang merupakan ibu kandung calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono menyaksikan langsung penampilan anaknya di Hotel Bidakara. Ani datang bersama Edhie Baskoro Yudhoyono, adik kandung Agus. Namun tak terlihat sosok Susilo Bambang Yudhoyono di barisan tamu.

Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono

Acara Debat Segera Dimulai

Tak lama lagi debat akan segera dimulai. Panitia acara masih mengkondisikan para tamu undangan yang telah memasuki arena debat di Ruang Birawa, Hotel Bidakara, Jakarta.

Berdasarkan pantauan, pendukung dari ketiga pasangan cagub dan cawagub telah menempati lokasi yang disiapkan.

Pendukung cagub dan cawagub Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni menempati lokasi di sisi kiri panggung. Di sebelahnya, ada pendukung cagub dan cawagub nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

Pendukung cagub dan cawagub nomor urut tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berada di sisi kanan panggung. Ketiga cagub dan cawagub DKI Jakarta telah memasuki ruangan debat. Mereka berada di posisi berhadapan dengan barisan pendukung masing-masing. Sementara, lagu Indonesia Raya mulai dikumandangkan di arena debat.

Selamat Malam!

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta akan beradu program dan gagasan di panggung debat terbuka yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, malam ini, pukul 20.00 WIB.

Debat pertama ini mengusung tema Pembangunan Sosial-Ekonomi Jakarta. Persoalan sosial mencakup, fasilitas publik warga Jakarta, pengangguran, angka kriminalitas di Jakarta. Sementara persoalan ekonomi meliputi pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, dan ketimpangan sosial di ibu kota.

Debat terbagi dalam enam sesi. Pada sesi pertama ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur ibu kota diberi waktu untuk memperkenalkan visi-misi dan program kerja.

Kemudian, memasuki sesi kedua akan ada pertanyaan umum yang diberikan moderator debat, Ira Kusno, kepada tiap peserta Pilkada DKI. Pada sesi ketiga moderator memberikan waktu bagi pasangan calon untuk berikan tanggapan.

Setelah itu, sesi keempat dan kelima akan diisi tanya-jawab antarpeserta pilkada. Terakhir, debat terbuka akan ditutup dengan penyampaian pernyataan penutup oleh ketiga peserta pilkada ibu kota.

Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno telah tiba di lokasi debat. Mereka didampingi oleh tim pemenangan masing-masing. Sejumlah petinggi partai dan pimpinan lembaga negara juga hadir di lokasi debat.