Jakarta, CNN Indonesia -- Terkait adanya rencana aksi unjuk rasa kelompok Front Pembela Islam (FPI) yang mengawal pemeriksaan Imam Besar FPI Rizieq Syihab di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pada Senin (23/1), Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pun bersiap menyiapkan rekayasa lalu lintas.
Dilansir dari keterangan resmi yang diterima pada Minggu (22/1), Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan kalau selain rekayasa lalu lintas, pihaknya juga akan menambah pengamanan di sejumlah ruas jalan, sehingga masyarakat tetap dapat melakukan kegiatan dalam situasi yang kondusif.
"Rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional, melihat perkembangan situasi di lapangan," kata Budiyanto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini ialah bentuk rekayasa lalu lintas tersebut:
1. Arus lalu lintas dari Cawang yang mengarah Jalan Jenderal Sudirman di Semanggi diluruskan ke Jalan Gatot Subroto, Jalan Gerbang Pemuda, Asia Afrika, Pakubuwono, CSW, Blok M, dan seterusnya.
2. Arus lalu lintas dari Bundaran HI yang mengarah ke Mapolda di Semanggi dibelokan ke kiri ke Gatot Subroto, Simpang Kuningan, belok kanan arah Mampang, Jalan Tendean, dan seterusnya atau diarahkan naik ke atas Semanggi, Gatot Subroto, Jalan Gerbang Pemuda, Asia Afrika, Pakubuwono, CSW, Blok M, dan seterusnya.
3. Arus lalu lintas dari Slipi yang akan mengarah ke Mapolda di Semanggi diluruskan ke simpang Kuningan, belok kanan ke Mampang, Jalan Tendean, Wolter Monginsidi, Blok M, dan seterusnya.
4. Arus lalu lintas dari Blok M yang mengarah Semanggi dibelokan ke kiri ke pintu IX Senayan, Asia Afrika, Jalan Gerbang Pemuda, Fly Over Farmasi, Gatot Subroto, Semanggi, belok kiri ke Jalan Sudirman Thamrin atau di Semanggi diluruskan ke Kuningan, Jalan Rasuna Said, dan seterusnya.
(ard)