Jakarta, CNN Indonesia -- Penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya akan memberikan beberapa pertanyaan kepada pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab soal tuduhan Bank Indonesia menggunakan logo palu dan arit dalam pecahan uang rupiah tahun emisi 2016.
"Tentunya akan kami tanyakan ya, di dalam Youtube itu terkait ceramahnya dia. Niatnya maupun kenapa seperti itu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (23/1).
Hari ini Polda Metro Jaya akan memeriksa Rizieq Shihab terkait tuduhan pecahan uang rupiah tahun emisi 2016 berlogo palu arit. Rizieq dilaporkan sebanyak dua kali oleh dua organisasi masyarakat berbeda di Polda Metro Jaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi hal itu, kuasa hukum Rizieq, Kapitra Ampera, membantah kliennya telah menyebarkan hasutan dengan menuduh Bank Indonesia menggunakan logo palu dan arit dalam pecahan uang rupiah tahun emisi 2016.
Menurutnya, Rizieq mengkritik kebijakan pemerintah sebagai warga negara. Kapitra menegaskan, kewenangan tersebut diatur dengan tegas dalam Pasal 8 dan 9 Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Peran Serta Masyarakat.
"Negara bekerja untuk masyarakat. Masyarakat tidak bekerja untuk negara, jadi boleh masyarakat melakukan otokritik terhadap negara," katanya.
Lebih dari itu, ia menyampaikan, logo palu dan arit merupakan simbol traumatis di tengah masyarakat. Oleh karena itu, Kapitra menegaskan, pemerintah harus mengklarifikasi dugaan yang disampaikan oleh Rizieq.
"Meskipun koreksi itu salah. Kewajiban negara mengklarifikasi bahwa penilaian masyarakat itu salah, kallau itu suatu kesalahan. Kalau bukan ya harus diperbaiki," tuturnya.
Polisi memeriksa Rizieq setelah laporan dua organisasi masyarakat. Pada Minggu (8/1), Rizieq dilaporkan oleh Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah (JIMAF). Laporan itu berkaitan dengan ceramahnya yang menyebut uang baru berlogo palu arit.
Pada Selasa (10/1), Rizieq kembali dilaporkan oleh Solidaritas Merah Putih. Mereka menilai, Rizieq telah menyebarkan fitnah terkait logo uang baru dan fitnah terhadap Presiden RI Joko Widodo sebagai komunis.
Dalam video berdurasi 13 menit yang diunggah akun resmi FPI TV ke media sosial, Rizieq seolah meyakinkan masyarakat yang hadir, bahwa logo itu betul berlambang palu arit.
"Bagian yang bukan palu arit disamarkan. Kami tanya saudara, sejak kapan uang negara pakai palu arit, ini bukan fitnah, ini fakta, fakta," ujar Rizieq dalam cuplikan video tersebut.
(yul)