Bandung, CNN Indonesia -- Partai Nasional Demokrat berjanji membebaskan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil alias Emil untuk menentukan tokoh yang akan menjadi calon wakil gubernurnya di Pikada Jawa Barat tahun 2018. Keputusan itu merupakan upaya NasDem untuk berkoaliasi dengan partai politik lain.
"Terserah dia (Ridwan). Nanti dia punya waktu yang tepat untuk menyampaikan ke kami (tentang calon wakilnya)," kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Bandung kemarin.
Surya yakin banyak partai tertarik dengan sosok Ridwan. Namun dia enggan menyebut partai-partai yang ingin berkoalisi dengan NasDem untuk mengusung Ridwan.
Ditemui terpisah, Ridwan mengatakan tidak dalam posisi memilih partai mana yang akan berkoaliasi dengan NasDem. Selain sebagai bukan anggota dari parpol manapun, dia berharap komunikasinya dengan beberapa partai selama ini bisa mengarah kepada koalisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masalah koalisi belum dibicarakan karena saya orang yang tidak berpartai dan punya kekurangan. Tidak bisa pilih-pilih," kata Ridwan.
Lebih dari itu, Ridwan menyebut dukungan NasDem kepadanya masih dapat berubah jelang pelaksanaan Pilkada Jawa Barat tahun depan. Hubungannya dengan partai itu tidak didasarkan pada kontrak tertulis.
"Ujungnya kan ke meja pendaftaran. Ke meja pendaftaran masih panjang," tuturnya.
Ridwan berharap dapat berkomunikasi dengan partai lain untuk memperkuat dukungan yang telah diberikan NasDem. Syarat koalisi itu, kata dia, adalah ideologi yang sama, yakni pluralisme dan toleransi di Indonesia.