Pimpinan KPK Minta Penyiram Air Keras ke Novel Ditangkap

CNN Indonesia
Selasa, 11 Apr 2017 09:58 WIB
Pimpinan KPK mendesak kepolisian agar kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan segera diusut.
Penyidik Novel Baswedan. (CNN Indonesia/Aghnia Adzkia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengecam tindakan teror terhadap penyidik senior Novel Baswedan hari ini, Selasa (11/4). Pimpinan KPK meminta agar kasus tersebut segera ditangani pihak berwajib dan pelakuknya segera ditangkap.

“Pimpinan KPK meminta kasus ini segera ditangani dan ditemukan pelakunya,” cuit akun Twitter resmi KPK.

Hingga kini, Novel masih dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta Utara. Ketua KPK Agus Rahardjo sempat menjenguk Novel di rumah sakit.
Dari foto yang dikirim salah satu pegawai KPK, Agus tampak berbincang dengan Novel. Agus tampak serius mendengarkan cerita dari Novel yang terbaring di tempat tidur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novel mendapatkan siraman air keras di bagian wajah. Dari foto tersebut terlihat mata Novel membengkak dan diberikan salep berwarna putih.
Tak hanya Agus, sepupu Novel yang juga sedang mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, langsung bertolak ke rumah sakit ketika mendengar peristiwa siram air keras tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, tempat kejadian perkara (TKP) penyiraman air keras Novel masih dilingkari garis polisi. Olah TKP sudah dilakukan di depan Masjid Al Ikhsan, Kelapa Gading.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER