Jokowi Ajak Masyarakat Santun Bermedia Sosial

CNN Indonesia
Kamis, 08 Jun 2017 17:53 WIB
Presiden Jokowi meminta publik menghentikan penyebaran berita bohong atau hasutan yang mengandung fitnah dan kebencian di sosial media
Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat santun bermedia sosial. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo mengajak seluruh masyarakat menghentikan penyebaran berita bohong (hoax) di media sosial.

Jokowi meminta publik menjaga sikap dan tutur kata di media sosial demi menjaga adat dan kebudayaan bangsa.

"Saya Joko Widodo Presiden Republik Indonesia kepada seluruh masyarakat Indonesia di mana pun berada, marilah bersama-sama kita hentikan penyebaran berita bohong atau hasutan yang mengandung fitnah dan kebencian di sosial media. Mari kita tunjukan nilai-nilai kesantunan, nilai-nilai kesopanan sebagai budaya bangsa Indonesia," ujar Jokowi dalam imbauan resminya, Kamis (8/6).
Pemerintah belakangan ini fokus menangani pemberitaan bohong dan penyebaran kebencian di media sosial. Penyebaran hoax menjadi salah satu alasan dibentuknya Badan Siber dan Sandi Negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi pun di setiap kesempatan berulang kali mengingatkan masyarakat untuk santun bermedia sosial dan menghentikan penyebaran hoax.

Majelis Ulama Indonesia sementara itu berfatwa mengenai hukuman dan pedoman bermuamalah (pergaulan) melalui media sosial. Setiap Muslim bermuamalah melalui media sosial diharamkan ghibah, fitnah, namimah, dan penyebaran permusuhan.
MUI juga melarang Muslim di media sosial melakukan bullying, ujaran kebencian, dan permusuhan atas dasar suku, agama, ras, atau antar golongan.

Ada pula larangan menyebarkan hoax dan informasi bohong meskipun dengan tujuan baik, seperti info tentang kematian orang yang masih hidup.

Selain itu, MUI mengharamkan Muslim menyebarkan materi pornografi, kemaksiatan, dan segala hal yang terlarang secara syar’i.

Pada poin terakhir, MUI melarang umat Islam menyebarkan konten yang benar tetapi tidak sesuai tempat dan/atau waktunya.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER