Jokowi Minta Polri Antisipasi Ujaran Kebencian

CNN Indonesia
Senin, 10 Jul 2017 09:21 WIB
Berpidato saat upacara peringatan Hari Bhayangkara, Joko Widodo berpesan kepada Polri. Salah satu pesannya, Polri harus mengantisipasi ujaran kebencian.
Dalam pidatonnya di upacara HUT Bhayangkara, Presiden Joko Widodo meminta kepolisian meningkatkan kemampuan untuk mengantisipasi maraknya ujaran kebencian. (REUTERS/Darren Whiteside)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo meminta Polri meningkatkan kemampuan, terutama untuk mengantisipasi maraknya kasus ujaran kebencian.

"Konflik horizontal, seperti Suku Agama dan Ras juga meningkat sehingga polisi harus meningkatkan diri untuk antisipasi ujaran kebencian, dan fitnah," kata Jokowi saat berpidato dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-71 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada hari ini, Senin (10/7).

Hadir dalam upacara peringatan Hari Bhayangkara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanana Wiranto, dan sejumlah mantan petinggi Polri, seperti Adang Daradjatun.
Kasus tentang ujaran kebencian semakin marak sejak setahun silam. Laporan tentang ujaran kebencian yang masuk ke polisi terkadang menyeret tokoh masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pekan lalu, putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, dilaporkan seorang warga Bekasi Muhammad Hidayat karena diduga menyebarkan kebencian dan SARA atas unggahan video di YouTube dengan judul #BapakMintaProyek.
Selain mengantisipasi maraknya kasus ujaran kebencian dan fitnah, Jokowi juga berpesan agar Polri menjaga soliditas internal dan juga menjaga keamananan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Serentak yang akan berlangsung tahun 2018.

"Saya akan instruksikan jajaran Polri untuk meningkatkan kinerja, memantapkan soliditas dan profesional," kata Jokowi, "Saya mendukung Polri yang kuat, handal dan profesional," katanya.

Jokowi mengapresiasi kerja personel Polri, terutama selama Ramadan hingga lebaran. "Di bulan suci ramadan suasana Kamtibmas kondusif, masyakarat aman, harga pokok juga stabil," kata Jokowi," katanya.

Menurut Jokowi, kepercayaan masyarakat kepada Polri semakin meningkat. "Kesuksesan polisi itu tak terlepas dari elemen masyakarat yang telah mendukung smua kerja Polri," kata Jokowi.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER