PNS DKI Diminta Jadi Contoh Publik Gunakan Angkutan Umum

CNN Indonesia
Kamis, 10 Agu 2017 11:18 WIB
Sekda DKI Jakarta Saefullah menginginkan PNS di wilayahnya beralih ke angkutan umum sebagai pelopor naik alat transportasi massal tersebut.
Sekda DKI Jakarta Saefullah menginginkan PNS di wilayahnya beralih ke angkutan umum sebagai pelopor naik alat transportasi massal tersebut. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris DKI Jakarta Saefullah menghendaki aparat sipil negara atau pegawai negeri sipil di wilayahnya menjadi pendorong publik untuk naik angkutan umum.

"PNS harus bisa jadi pelopor naik angkutan umum, harus berani memberikan contoh. Semakin banyak PNS yang naik angkutan umum, maka pemakaian kendaraan pribadi di Jakarta juga akan ikut berkurang," ujar Saefullah di Jakarta, Kamis (10/8) seperti dikutip dari Antara.

Tak hanya itu, kata Saefullah, hal tersebut diharapkan bisa mendorong imbauan kepada masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum. Selain itu, Saefullah menerangkan Pemprov DKI Jakarta akan menambah kantong parkir atau kawasan park and ride.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini masih banyak warga yang belum mau menggunakan angkutan umum. Dengan adanya kawasan park and ride, diharapkan warga mau meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih ke kendaraan umum," ujar Saefullah.
Sejauh ini sudah ada tujuh lokasi park and ride. Tujuh lokasi itu adalah di Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, Terminal Pulogebang, Ragunan, Terminal Pinang Ranti, Pusat Grosir Cililitan (PGC), dan di kawasan Jalan MH Thamrin.

"Untuk tahun ini, kawasan park and ride rencananya akan dibangun di wilayah Kebon Kacang (Tanah Abang), wilayah ITC Cempaka Mas dan juga Roxi," ujar Saefullah. Ia juga menjanjikan kawasan itu akan terus diperbanyak untuk memfasilitasi warga naik angkutan umum yang terintegrasi.

Pemprov DKI Jakarta sendiri tengah berencana memperluas kawasan larangan sepeda motor. Jalur terlarang sepeda motor terbaru itu adalah dari Bundaran Senayan hingga kawasan Medan Merdeka Barat. Itu akan dilakukan uji cobanya pada September mendatang.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER