Jakarta, CNN Indonesia -- Belasan anak di bawah usia 17 tahun laki-laki dan perempuan tampak ikut menonton bareng film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Jumat malam (29/9). Bahkan, sebagian besar dari mereka masih seusia siswa sekolah dasar (SD).
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, belasan anak yang hadir tampak antusias menyaksikan film yang mulai diputar sejak 19.15 WIB tersebut. Mereka duduk bersila di atas terpal dengan ditemani kacang rebus yang disediakan panitia. Adegan jenderal yang dibunuh PKI dengan senjata dalam film itu pun tidak disensor. Sayangnya, tidak ada satu pun dari mereka yang bersedia diwawancara CNNIndonesia.com.
Warga sekitar yang hadir juga cukup banyak. Mereka berdatangan secara bergantian sejak pukul 19.00 WIB hingga berita ini diturunkan. Meski begitu, Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, warga yang datang belum mencapai ratusan.
Agus (43), mengatakan, sengaja datang ke kantor DPP Gerindra untuk menyaksikan film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI. Orang yang sehari-harinya bekerja sebagai pegawai swasta itu mengaku datang untuk mengisi waktu senggang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi kalau kejahatan PKI di zaman dulu ya saya enggak tahu pasti ya. Cuma ngisi waktu aja," kata Agus.
Hingga pukul 20.43 WIB, CNNIndonesia.com tidak melihat satu pun kader Gerindra tingkat pusat yang hadir di acara nonton bareng. Ketua Umum Prabowo Subianto juga belum tampak.
Acara nonton bareng dihelat di lapangan rumput yang berada di tengah-tengah kompleks kantor DPP Gerindra. Layar besar digunakan beserta sound system yang cukup untuk membuat kaget penonton.
Peserta nonton bareng disediakan terpal untuk alas duduk. Alas itu digelar beberapa meter tepat di hadapan layar yang cukup besar.
(djm/djm)