Polisi Bersenjata Laras Panjang Jaga Ketat Kediaman Setnov

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Rabu, 15 Nov 2017 23:17 WIB
Sebelumnya kediaman Setnov hanya dijaga para polisi tanpa senjata. Semakin malam, delapan personel bersenjata lengkap ikut diperbantukan menjaga rumah Setnov.
Polisi bersenjata lengkap ikut diperbantukan menjaga kediaman Setya Novanto. (CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak delapan personel kepolisian bersenjata laras panjang tiba dan langsung berjaga di depan kediaman Ketua Golkar Setya Novanto di Jalan Wijaya XIII Nomor 19, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Mereka adalah aparat yang berasal dari Polres Jakarta Selatan.

Sebelumnya, puluhan personel tanpa senjata telah lebih dulu berjaga di rumah Novanto.

CNNIndonesia.com belum mendapatkan informasi terkait pengamanan rumah Novanto oleh puluhan personel kepolisian ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan yang tiba di lokasi enggan menjawab pertanyaan wartawan terkait pengamanan di rumah Novanto.


Pihak KPK yang mengirim penyidiknya ke rumah Novanto juga belum memberikan informasi apapun. Namun, di dalam rumah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu, penyidik KPK sempat terlihat sedang berdialog dengan kuasa hukum Setnov.

Sebelum kedatangan penyidik KPK sekitar pukul 21.38 WIB, rumah Novanto terpantau telah didatangi oleh kuasa hukum, sejumlah anggota DPR serta politikus Golkar seperti Kahar Muzakir.

Belakangan Sekjen Golkar Idrus Marham juga terlihat di sekitar kediaman Setnov. Dia terpantau berada di rumah makan Patio yang terletak tak jauh dari rumah Setnov.

Hari ini Novanto seharusnya diperiksa oleh KPK terkait statusnya sebagai tersangka kasus korupsi e-KTP. Namun yang bersangkutan mangkir dari pemeriksaan. 

Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, pihaknya telah menerima surat pemberitahuan ketidakhadiran Setnov.


Dalam surat itu dijelaskan sejumlah alasan, di antaranya adalah karena harus memimpin dan menutup sidang paripurna DPR dan permintaan agar KPK meminta izin dari Presiden Jokowi untuk memeriksa Setnov.
(wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER