Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan melaporkan penerimaan piringan hitam Metallica kepada Komisi Pemberantasan Korupsi dalam waktu dekat. Hal itu dikonfirmasi langsung juru bicara Presiden Johan Budi.
"Presiden berencana melaporkan kepada KPK dalam waktu dekat, kemungkinan pekan ini," ujar Johan ketika dikonfirmasi, Rabu (29/11).
Kemarin, Jokowi diberi hadiah piringan hitam atau vinyl oleh Perdana Menteri Denmark Lars Løkke Rasmussen sebagai kenang-kenangan. Vinyl itu diberikan sebab PM Lars mengetahui kecintaan Jokowi terhadap Metallica.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, Jokowi hanya tersenyum ketika dikonfirmasi rencana menyimpan piringan hitam band yang dibentuk sang drummer asli Denmark itu.
Vinyl ini bukan hadiah pertama dalam kasus Jokowi dan Metallica. Saat masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, ia sempat menonton langsung konser band asli Amerika Serikat ini.
Bagai menerima kejutan, mantan Wali Kota Solo ini diberikan bas merah dan ditandatangani langsung sang bassis, Robert Trujillo.
Setelah itu, Jokowi menyerahkan bass pemberian Metallica kepada KPK untuk dicek. Seminggu kemudian KPK memutuskan menyita bass itu karena termasuk gratifikasi.
(osc/djm)