Jakarta, CNN Indonesia -- Selain gelaran nikah massal, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menghadirkan festival panganan dari 34 provinsi dalam rangkaian perayaan malam tahun baru 2019, di Park and Ride Thamrin 10, di Jalan MH. Thamrin No. 10, Kelurahan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat. Sayangnya, itu tidak gratis.
"Satu rangkaian peringatan malam tahun baru. Jadi depannya tempat menikah-menikah (massal) itu, itu adalah bazar nusantara dan bazar UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah)," kata Kepala Biro Tata Pemerintahan DKI Jakarta Premi Lasari, saat dihubungi, Jumat (8/12).
Ia menjelaskan, fesitval tersebut akan menghadirkan ragam makanan khas dari seluruh wilayah di Indonesia. Saat ini, Pemprov DKI masih berkomunikasi dengan badan penghubung provinsi di seluruh Indonesia untuk bisa menghadirkan perwakilannya pada festival tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Badan penghubung provinsi itu menghubungi warganya, paguyuban-paguyuban yang ada di Jakarta, 34 provinsi," imbuh Premi.
Namun demikian, lanjutnya, sajian makanan itu tidak diberikan cuma-cuma untuk warga. Sebab, yang hadir adalah para pelaku usaha. Pihaknya hanya bisa berharap peserta festival kuliner memberikan harga yang terjangkau.
"Bayar. Kan mereka jualan. Cuma mungkin harganya murah. Kita harapkan harganya murah," ucapnya.
Dalam rangka tahun baru 2019, Pemprov DKI menggelar sejumlah acara. Selain nikah massal dan festival kuliner tradisonal di area parkir Thamrin 10, Pemprov juga akan menggelar area car free night, pada Minggu (31/12) sejak pukul 19.00 WIB.
Selain di sekitar Jl. MH. Thamrin, Jakarta Pusat, perayaan tahun baru juga direncanakan akan digelar secara tersebar di beberapa wilayah administratif di DKI Jakarta. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disparbud) DKI Jakarta Tinia Budiarti mengaku masih mengkaji titik-titik perayaan malam tahun baru itu.
Rencananya, masing-masing kota administrasi di DKI Jakarta akan memiliki satu panggung utama tempat perayaan tahun baru. Panggung dan area sekitarnya itu akan digunakan untuk pertunjukkan teater, musik, tari, hingga wisata kuliner. Gelaran acara akan dimulai di akhir tahun sekitar pukul 19.00 WIB. Hal itu didasarkan instruksi dari Gubernur Anies Bawedan dan wakilnya, Sandiaga Uno.
"Kan kalau dijadikan satu titik, enggak mungkin. Kasihan, misalkan dia tinggal di Rorotan (Cilincing, Jakarta Utara) terus harus ke Monas (di Jakarta Pusat)," tandas Tina.
(arh/arh)