Jokowi Lantik Marsekal Hadi jadi Panglima TNI Sore Ini

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia

Jumat, 08 Des 2017 12:02 WIB

Komisi I DPR mengonfirmasi bahwa Presiden Joko Widodo akan melantik Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI di Istana Negara. — Marsekal Madya TNI Hadi Tjahjanto saat dilanti sebagai Kepala Staf Angkatan Udara. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo dikabarkan akan melantik Kepala Staf Angkatan Udara TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).

Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis menyatakan, pelantikan Hadi akan dilakukan sore ini.

"Info yang masuk (pelantikan) hari ini pukul 16.30 WIB," ujar Abdul mengonfirmasi lewat pesan singkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abdul masih belum dapat memastikan apakah pelantikan akan dilanjutkan dengan serah terima jabatan dari Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo kepada Hadi.

Lihat juga:

Mutasi 85 Pati, Bom Waktu dari Gatot untuk Hadi

Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid membenarkan soal informasi pelantikan tersebut. Namun ia mengaku tidak bisa hadir karena tengan berada di Medan.

Ia menyebut, pihak Istana Negara telah mengundang pimpinan DPR dan Komisi I.

"Saya tidak hadir sedang di Dapil. Memang pimpinan diundang," ujar Meutya.

Lihat juga:

Tantangan Bagi Panglima Baru TNI Buka Dokumen Pelanggaran HAM

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Jemi Trisonjaya turut mengonfirmasi pelantikan Marsekal Hadi jadi Panglima TNI sore ini. "Di Jakarta," kata Jemi kepada CNNIndonesia.com.

Paripurna DPR telah mengesahkan Marsekal Hadi sebagai calon Panglima TNI. Pengesahan dilakukan usai Hadi lolos uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR.

Hadi merupakan calon tunggal yang direkomendasikan Presiden Jokowi untuk menggantikan Gatot yang pensiun April 2018.

Hadi bakal menjadi perwira TNI AU kedua yang menjadi Panglima TNI. Sebelumnya ada Marsekal (Purnawirawan) Djoko Suyanto yang memegang tongkat komando pucuk pimpinan tertinggi TNI pada 2006-2007 silam.