Presiden Jokowi Minta FKPPI Jadi Garda Terdepan Berantas Hoax

Priska Sari Pratiwi | CNN Indonesia
Sabtu, 09 Des 2017 09:44 WIB
Presiden Jokowi meminta anggota FKPPI memberantas hoax dan berani mengadang ajaran lain yang bertentangan dengan Pancasila.
Presiden Joko Widodo menghadiri upacara kebangsaan bela negara FKPPI di halaman Monas, Jakarta, Sabtu (9/12). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo mengingatkan masyarakat selalu waspada peredaran berita bohong atau hoax yang menyesatkan. Hal ini disampaikan Jokowi di hadapan anggota Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) pada upacara kebangsaan di halaman Monas, Sabtu (9/12) pagi.

Jokowi juga meminta anggota FKPPI jadi garda terdepan memberantas berita-berita bohong dan ujaran kebencian yang merusak rakyat.

“Di tengah lalu lintas informasi yang begitu cepat, kita harus selalu waspada. Kita harus selalu menjaga nilai-nilai kebangsaan dan kerakyatan kita,” ujar Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta anggota FKPPI berani mengadang ajaran lain yang bertentangan dengan Pancasila.

“Saya minta FKPPI mendukung pemerintah, membantu memberantas kemiskinan, memperkecil ketimpangan, dan merajut kerja sama dari seluruh nusantara,” katanya.

Dalam upacara pagi ini, Jokowi juga ditetapkan sebagai anggota kehormatan FKPPI. Mengenakan seragam loreng cokelat khas FKPPI, orang nomor satu di Indonesia itu menjadi inspektur upacara dengan pemimpin upacara Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo.  

Dalam acara ini hadir pula mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, pendiri FKPPI Surya Paloh, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dan sejumlah pejabat lainnya. FKPPI merupakan forum bagi anak atau keluarga purnawirawan maupun anggota TNI/Polri yang masih aktif.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER