NasDem Yakin PPP dan PKB Solid Dukung Ridwan Kamil

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Senin, 18 Des 2017 11:13 WIB
NasDem menghormati keputusan Golkar yang mencabut dukungan terhadap Ridwan Kamil. NasDem yakin dua partai lain, PKB dan PPP takkan mengikuti jejak Golkar.
Ketua DPW Nasdem Jabar, Saan Mustofa optimistis PKB dan PPP tidak akan mencabut dukungannya terhadap Ridwan Kamil pada Pilgub Jawa Barat 2018. (CNNIndonesia/Aghia Adzkia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai NasDem meyakini Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap solid mengusung Ridwan Kamil (RK) sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat dalam Pilkada Jabar tahun 2018.

Hal itu menanggapi langkah Golkar mencabut rekomendasi dukungan kepada RK dan Daniel Muttaqien dalam Pilgub Jabar.

"Kami yakin koalisi yang dibangun dari awal antara NasDem, PKB, dan PPP akan solid," ujar Ketua DPW NasDem Jabar, Saan Mustofa dalam pesan tertulis, Senin (18/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saan menuturkan, NasDem saat ini konsisten dan terus berupaya memenangkan RK dalam Pilgub. Konsistensi itu, diklaim Saan, sebagai bukti dukungan NasDem kepada RK bukan bentuk sikap pragmatis partai.

"NasDem mendukung RK bukan karena didasarkan atas sikap dan kepentingan pragmatis, tapi atas dasar untuk kebaikan Jabar dan masyarakat, Jadi tidak alasan untuk mengevaluasi dukungan terhadap RK," ujarnya.
Di sisi lain, Saan berpendapat, keputusan Golkar menarik dukungan kepada RK sebagai bentuk kewenangan internal setiap partai.

Ia berkata, Golkar memiliki mekanisme dalam menentukan siapa yang akan diusungnya.

Meski menghormati keputusan itu, Saan menyebut, NasDem tetap berharap Golkar kembali bergabung ke dalam koalisi pendukung RK.

"Bagi kami itu kewenangan internal mereka (Golkar) terkait dengan keputusan dicabutnya rekomendasi ke RK. Walaupun kami berharap Golkar tetap bersama dalan koalisi pendukung RK," ujar Saan.

NasDem tetap memberi kewenangan kepada RK untuk mencari bakal Cawagubnya sendiri, usai Golkar menarik dukungan.

"Untuk wakil, NasDem sejak awal sudah menyerahkan kepada RK siapapun nanti yang akan dipilih," ujarnya.

DPP Partai Golkar mencabut dukungan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018.

Pencabutan dukungan ini dilakukan Golkar menjelang Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar untuk mengukuhkan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum menggantikan Setya Novanto.

Pencabutan dukungan Ridwan Kamil ini diketahui dalam surat keputusan DPP Partai Golkar yang diperoleh CNNIndonesia.com, Minggu (17/12). Surat Nomor R-552/GOLKAR/XII/2017 bertanggal 17 Desember 2017 itu ditandatangani Ketum Airlangga Hartarto dan Sekjen Idrus Marham.

Keluarnya Golkar dari koalisi membuat kursi dukungan kepada RK menjadi 21 kursi DPRD, yakni PPP sebanyak 9 kursi, PKB sebanyak 7 kursi, dan NasDem sebanyak 5 kursi.
(ugo/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER