Jakarta, CNN Indonesia -- Lonjakan penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru terjadi di stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Senin (25/2). Hanya saja, lonjakan penumpang tidak diiringi dengan penambahan fasilitas berupa kursi di sekitar area stasiun.
Akibatnya, sekitar dua ribu penumpang kereta api (KA) harus duduk lesehan di berbagai sudut stasiun. Para penumpang terlihat duduk memenuhi berbagai tempat seperti tangga hingga emperan toko waralaba di sepanjang stasiun Pasar Senen.
Sejauh pengamatan
CNNIndonesia.com terlihat tidak tersedia tempat duduk untuk penumpang menunggu jelang jadwal keberangkatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tempat duduk hanya tersedia di dalam stasiun, sementara penumpang baru bisa masuk ke area tersebut satu jam sebelum jadwal keberangkatan. Sementara, sebagian besar penumpang datang beberapa jam sebelum keberangkatan.
Asridjaja (48) misalnya, sudah sampai di Stasiun Pasar Senen sejak pukul 08.00 WIB. Padahal, jadwal keberangkatan kereta yang ditumpanginya menuju Yogyakarta pukul 10.00 WIB.
"Kalau di luar ya
ngemper begini. Tempat duduk adanya di dalam, tapi baru boleh masuk satu jam sebelum berangkat," ucapnya kepada
CNNINdonesia.com saat ditemui Senin (25/12).
Selain Sridjaja, Isro (52) juga memilih duduk lesehan di depan gerbang keberangkatan Stasiun Pasar Senen bersama lima belas anggota keluarganya. Isro dan keluarga berencana pulang ke Mojokerto usai menghabiskan liburan di Jakarta.
"(Tidak ada tempat duduk) mengganggu. Tidak nyaman sama sekali," keluh Isro.
Senada, Sartono (50) penumpang tujuan Mojokerto, jua mengeluhkan hal yang sama. Ia meminta pengelola stasiun memerhatikan fasilitas tempat duduk bagi penumpang yang belum diperbolehkan memasuki peron keberangkatan.
"Seharusnya dikasih fasilitas untuk penupang yang belum berangkat, supa ya tidak terlantar seperti ini," keluhnya.
Berdasarkan data pengelola Stasiun Pasar Senen yang diterima
CNNIndonesia.com, lonjakan penumpang kereta api saat libur Natal mencapai lebih dari 30 persen. Penumpang di Stasiun Pasar Senen per harinya berkisar di angkat 15 hingga 17 ribu, sementara pada Senin (25/12) mencapai 21.761 penumpang.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihak pengelola menyediakan enam kereta tambahan. Keenam kereta tersebut melayani perjalanan dari Pasar Senen ke sejumlah tujuan yakni Malang, Surabaya, Blitar, dan Kutoarjo.
(evn)