Surabaya, CNN Indonesia -- Polisi menyebut salah satu titik kepadatan arus lalu lintas saat libur natal dan tahun baru 2018 berada di perbatasan Kabupaten Jombang-Kertosono, tepatnya di Simpang Tiga Jombang-Nganjuk-Kediri (Bangjuri). Satuan lalu lintas Polres Jombang pun memberlakukan sistem buka tutup jalur untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jombang AKP Inggal Widya Perdana mengatakan, sistem buka tutup jalur yang dilakukan yakni lalu lintas arah timur ke barat, tepatnya dari Kota Jombang menuju arah Kertosono.
“Titik ini (Simpang Bangjuri) menjadi salah satu titik kepadatan arus lalu lintas saat libur natal dan tahun baru, atau pada saat libur panjang, sehingga kita akan konsentrasi penuh dititik ini,” kata Inggal di Simpang Tiga Bang Juri, Sabtu (23/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemacetan arus lalu lintas di jalur ini terjadi sejak Jumat (22/12) malam. Beberapa jalan ditutup terutama Pertigaan Desa Jatipelem Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
“Untuk mengantisipasi kemacetan yang menumpuk ke arah Ketorsono tepatnya di Bandar Kedungmulyo, jalan akan di tutup bagi kendaraan roda empat dan muatan besar. Jalur langsung dialihkan ke Kediri Pulo Asri,” ujarnya.
Selain itu, buka tutup jalur yang diterapkan tersebut untuk menanggulangi terjadinya penumpukan kendaraan di pintu keluar Tol Bandar Kedungmulyo menuju langsung ke perbatasan Kertosono.
Selain Simpang Bangjuri, Inggal menambahkan, titik kemacetan di Kabupaten Jombang terjadi saat libur panjang natal dan tahun baru di antaranya terjadi di Bandar kedungmulyo, Ploso serta di Kecamatan Mojoagung.
“Untuk di Kecamatan Mojoagung, dimungkinkan akan sedikit terurai berkat beroprasinya tol Surabaya-Mojokerto-Kertosono, namun jika tetap macet kita sudah siapkan rekayasa lalulintas yakni lewat ring road Mojoagung,” ujarnya.
Satuan Lalu lintas Polres Jombang juga memberlakukan sistem buka tutup jalur di Simpang Bangjuri saat libur natal dan tahun baru 2018. (CNN Indonesia/Kurniawan Dian) |
Mengaktifkan Tim JokerSatuan lalu lintas Polres Jombang juga mengaktifkan kembali Tim Joker yang bertugas mengurai kemacatan di wilayah hukum Polres Jombang saat libur natal dan tahun baru 2018.
Tim Joker terdiri dari 46 personel anggota dan staf Satlantas Polres Jombang yang terbagi dalam dalam dua grup piket masing-masing 23 personil.
“Dengan berbagai pertimbangan dan akhirnya dirasa perlu, untuk itu tim ini kami aktifkan kembali, sehingga dapat bekerja secara optimal dalam meberikan pelayanan kepada pengendara yang meilntasi kabupaten jombang,” kata Inggal.
Ia menuturkan, tim Joker merupakan tim pengurai kemacetan yang dibentuk saat operasi ramadniya dan bertugas untuk mengurai kemacetan di jalur rawan macet saat arus mudik dan balik lebaran. Tim ini dianggap sudah berpengalaman terkait langkah pengurai kemacetan.
Terkait pembagian tugas, Inggal menjelaskan, setiap regu piket pasukan Joker akan disiapkan di lima wilayah tugas yakni, wilayah Timur perbatasan Jombang-Mojokerto, wilayah Jembatan Ploso, wilayah dalam Kota Jombang, wilayah Jatipelem, serta di wilayah barat perbatasan Kertosono.
“Titik-titik tersebut merupakan wilayah dengan kerawanan macet saat arus libur natal dan tahun baru 2018,” ujarnya.
(dik/pmg)