Goenawan Mohamad Kritik Ide Pelatihan Mengayuh untuk Pembecak

Arif Hulwan Muzayyin | CNN Indonesia
Senin, 29 Jan 2018 16:59 WIB
Goenawan Mohamad menganggap bodoh ide pelatihan mengajar tukang becak untuk bisa handal mengayuh pedal. Ide tersebut dianggap meremehkan kecerdasan pembecak.
Pengendara becak melintas di kawasan Tanah Merah, Jakarta, belum lama ini. Gagasan pelatihan genjot tukang becak disebut merendahkan kecerdasan pembecak. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Budayawan Goenawan Mohamad menyebut, ide Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandaiaga Uno untuk mengajari pembecak untuk mengayuh sebagai hal yang merendahkan pembecak itu sendiri.

"Ide mengajar pembecak untuk bisa lebih bagus mengayuh pedal — itu, maaf, ide bodoh yang meremehkan kecerdasan pembecak," tulisnya dalam akun Twitter-nya, @gm_gm, yang diunggah pada Senin (29/1) pukul 12.03 WIB.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, ia pada prinsipnya tak menentang gagasan membuka izin bagi keberadaan becak di ibu kota sepanjang sesuai dengan kebutuhan warga dan kondisi jalan ibu kota.

"Saya tak menentang ide membiarkan becak di Ibukota, asal berdasarkan survei yang benar tentang kebutuhan publik dan akses lalu lintas," ucapnya.

Sandiaga Uno, yang dijuluki netizen sebagai Wagabener, mengklaim bakal memberikan pelatihan genjot becak kepada para pembecak yang terdaftar di Dishub DKI Jakarta.

Beberapa waktu kemudian, ia menjelaskan bahwa latihan genjot itu terkait dengan rencana penggunaan sepeda listrik pada becak dengan menggandeng PLN.

Hal ini menuai ragam komentar dari warganet alias netizen.

Salah seorang warganet, Bratha Atmadja Junior mengatakan, program becak ala Anies-Sandi ini mestinya menaikan kelas pembecak menjadi pengusaha. Bukan malah melanggengkan profesinya saat ini.

"Kalau ini tujuannya ya lakukan saja tanpa harus menjadi penarik becak dulu, langsung ikut sertakan mereka ke pelatihan OK OCE, modalin, dampingi agar mereka sukses, ngapain harus jadi tukang becak dulu?" cetus pemilik akun @BarathaAtmadja ini, dengan mengutip perkataan Sandi soal rencananya menyeratkan tukang becak ke dalam program OK OCE.

Yusuf Muhammad, pemilik akun @yusuf_dumdum, menambahkan, upaya Sandi menggandeng PLN itu dimaklumi. Sebab, hal itu akan menuai penolakan jika Pemprov DKI menggandeng perguruan tinggi terkemuka.

"Bukan gandeng ITS atau ITB, Wagabener justru gandeng PLN utk bikin Becak Listrik. Kenapa? Karena kalau @sandiuno ngajak ITS atau ITB, mereka enggak bakal mau. Lha idenya aja gitu. Semua sudah berfikir transportasi yang cepat, aman dan nyaman, dia masih mikir genjot becak listrik," sindirnya.

(gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER