Anies Perkirakan Banjir Tiba Lebih Cepat Pukul 13.00 WIB

Mesha Mediani | CNN Indonesia
Senin, 05 Feb 2018 12:34 WIB
Semula diperkirakan banjir datang sembilan jam ke depan sejak pukul 09.00 WIB pagi. Namun Anies memperkirakan banjir datang pukul 13.00 WIB.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengunjungi Pintu Air Manggarai siang nanti untuk mengantisipasi air kiriman dari Pintu Air Katulampa yang berstatus Siaga 1. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan telah berkomunikasi dengan Wali Kota Bogor Bima Arya terkait status siaga 1 di Bendung Katulampa.

Ketinggian di Katulampa sempat mencapai 240 cm, namun saat ini turun ke titik 220 cm. Anies mengaku telah membahasnya bersama Kepala Dinas Sumber Daya Air Teguh Hendrawan.

"Menurut proyeksi terakhir, tadi saya habis berbicara dengan Kepala Dinas Sumber Daya Air, diperkirakan pukul 13.00 siang air akan sampai wilayah DKI Jakarta," kata Anies di Balai Kota, Senin (5/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies, mengutip laporan dari Bima Arya yang berada di lokasi menyebut ketinggian air yang sempat mencapai 240 cm di Katulampa terakhir terjadi pada tahun 2013 silam selama lebih dari 30 menit.

Ia melanjutkan, per hari ini dilaporkan ada 13 titik banjir di Bogor. Jakarta pun harus mengantisipasi banjir kiriman.

Anies pun mengimbau kepada warga yang berada di daerah aliran sungai, khususnya Sungai Ciliwung, untuk waspada terkait status siaga 1 Katulampa sejak pukul 08.39 WIB.

Bila kondisi konstan, lanjut Anies, kira-kira 9 jam akan sampai di titik-titik pusat Jakarta.

"Jadi, mungkin akan lebih awal dari pada yang diproyeksikan," ujarnya.

Pemprov DKI telah menyiapkan antisipasi dengan memastikan hilir sungai dalam keadaan aman saat menerima volume air yang besar dari hulu. 

"Karena jangan sampai air dari hulu yang begitu besar sampai di hilir Jakarta di, terhambat oleh ketinggian permukaan air laut," kata Anies.

Anies berencana meninjau Pintu Air Manggarai pada pukul 13.00 WIB siang nanti usai menerima tamu di Balai Kota.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hary Djatmiko saat dihubungi CNNIndonesia.com hari ini mengatakan, hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat telah terjadi di Bogor sejak tiga hari lalu dan diprediksi tetap terjadi hingga tiga hari ke depan.

Hujan itu mengakibatkan kawasan Puncak menjadi rawan longsor, dan kawasan Jakarta berpotensi mengalami banjir akibat air kiriman. (wis/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER