Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang alias OSO menjadi sosok yang tampil 'menyegarkan' dalam acara pengundian nomor urut partai politik peserta Pemilu 2019 di kantor KPU RI, Jakarta, malam ini.
Polah dan komentarnya kerap mengundang tawa dari para wartawan dan pimpinan partai yang hadir di acara tersebut. Tak terkecuali saat OSO berpidato di hadapan para ketua, elite partai, komisioner KPU.
OSO dalam pidatonya menyindir dua partai sekaligus, yakni Golkar dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang masing-masing mendapat nomor urut 4 dan 11.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada PSI, dia menyentil Ketua Umum PSI Grace Natalie, yang sebelumnya mengkritik partai-partai lama yang ia anggap kotor dan tidak transparan.
"Anak-anakku pejuang yang baru muncul, saya bangga sama kalian, tapi jangan ajari bebek berenang," sindir OSO, Minggu (18/2), disambut tawa tamu undangan.
OSO juga menyindir Partai Golkar yang ia sebut menjiplak filosofi partainya.
"Terima kasih tadi Partai Golkar mengusung filosofi kami, 'Bangkit, Jaya, Menang'. Yah, jadi kalau bisa ya cari filosifi sendiri jangan ikut-ikutan," kata OSO pada kesempatan tersebut.
Pernyataan itu merespons pidato Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Sebelumnya, Airlangga memperkenalkan yel-yel baru: Bangkit, Jaya, Maju, dan Menang. Tiga dari empat yel itu diklaim OSO adalah filosofi Hanura sejak lama.
Hanura mendapat nomor urut 13 dari 14 partai nasional yang telah diresmikan KPU sebagai Peserta Pemilu 2019.
OSO juga sempat memicu tawa saat dirinya mengambil undian nomor urut partainya.
Saat melihat nomor urut yang diambilnya, OSO tampak berekspresi kaget namun tertawa.
Dia lalu melakukan 'tos' dengan Sekjen Hanura Harry Lontung, dan mengumumkan kepada wartawan bahwa nomor urut partainya adalah nomor urut 13.
(wis)