Seorang Polisi Meninggal saat Apel Kedatangan Rizieq Shihab

Feri Agus | CNN Indonesia
Rabu, 21 Feb 2018 10:10 WIB
Seorang anggota polisi dari Pam Obvit Polda Metro Jaya meninggal setelah pingsan saat apel persiapan antisipasi keamanan saat kedatangan Rizieq Shihab.
Satuan Polisi berjaga di area Bandara Soekarno Hatta terkait rencana kepulangan Rizieq Shihab pada Rabu (21/2). (CNN Indonesia/Andito Gilang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Anggota Sub Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Metro Jaya, Brigadir Kepala Dwi Sumarno meninggal dunia saat melakukan apel pengamanan rencana kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, sekitar pukul 21.00 WIB, Selasa (20/2). Dwi sempat pingsan saat apel di Polres Bandara tadi malam.

"Bripka Dwi Sumarno melaksanakan Apel Gabungan di Mako Polresta BSH, tiba-tiba jatuh pingsan," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Ahmad Yusef saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Rabu (21/2).


Yusef menyatakan seketika setelah Dwi pingsan, ia langsung dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soetta untuk dilakukan pemeriksaan awal. Selanjutnya Dwi langsung dirujuk ke Rumah Sakit Ciputra, Kalideres, Jakarta Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dwi dinyatakan meninggal sekitar pukul 01.00 WIB, Rabu (21/2) dini hari WIB. Sampai dengan saat dikonfirmasi, Yusef mengaku belum tahu pasti soal sakit yang diderita Dwi.

"Selanjutnya rencana almarhum Bripka Dwi Sumarno masih berada di Rumah Sakit Ciputra menunggu Ambulans dari Polda Metro Jaya," ujarnya.

Sejak kemarin, dalam rangka menjaga keamanan bandara Soekarno Hatta, Polri menerjunkan hingga sekitar 3.600 personel untuk mengamankan massa yang semula berencana menyambut kedatangan pemimpin FPI Rizieq Shihab pagi ini.


Rizieq sudah dipastikan batal pulang ke Indonesia hari ini. Rekaman ucapan Rizieq mengenai batalnya kepulangan ia itu diperdengarkan kepada massa yang bersiap menyambutnya di Masjid Baitul Amal, Cengkareng, Jakarta Barat.

Rizieq mengklaim sudah menyiapkan tiket pesawat untuk pulang ke Indonesia hari ini. Namun, setelah melaksanaan salat istikharah dan mendengar wasiat gurunya, ia memutuskan untuk tetap tinggal di kota suci itu.

Tersangka kasus dugaan pornografi itu pun meminta maaf kepada seluruh pendukungnya yang telah menyiapkan penyambutan.

Sebelumnya, sejak pekan lalu Rizieq dikabarkan akan kembali ke Indonesia untuk kali pertama sejak berada di luar negeri pada akhir April 2017 silam. Rizieq kala itu terbang ke Arab Saudi untuk ibadah umrah sebelum ia diumumkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya pada 29 Mei 2017. (kid/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER