Bandar Narkotik Jadi Perhatian Utama Kepala BNN Heru Winarko

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Kamis, 01 Mar 2018 11:23 WIB
Irjen Heru Winarko akan melanjutkan kerja Komjen Buwas sebagai Kepala BNN. Heru akan menindak persoalan impor dan bandar narkotik di Indonesia.
Irjen Heru Winarko akan melanjutkan kerja Komjen Buwas sebagai Kepala BNN. Ada sejumlah perhatian yang akan jadi konsen Heru dalam berantas narkotika. (CNN Indonesia/Christie Stefanie).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Inspektur Jenderal Heru Winarko menegaskan akan melanjutkan apa yang sudah Komisaris Jenderal Budi Waseso lakukan selama memimpin lembaga pemberantasan narkotika dalam beberapa tahun terakhir.

Salah satu yang jadi fokus Heru adalah persoalan terpidana mati kasus narkotika yang hingga hari ini belum juga dieksekusi.

"Tentu kami akan melanjutkan apa yang sudah dikerjakan pendahulu saya," ujar Heru usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tak cuma melanjutkan, kata Heru, dirinya juga akan melakukan upaya peningkatan terhadap pencegahan dan pemberantasan narkotika, khususnya menangkal pasokan narkotika dari luar negeri.

"Tentu akan meningkatkan, bukan hanya masalah impornya, tapi juga bandarnya dan lain-lain akan kami lakukan tindakan-tindakan," ujar mantan Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini.


Karenanya, dalam hal pencegahan itu, BNN di bawah kendali juga akan melakukan koordinasi dengan institusi terkait, khususnya untuk kawasan pelabuhan akan menjadi perhatian tersendiri.

Hal ini mengingat jalur laut kerap menjadi akses primadona jaringan narkotika dari luar negeri untuk memasok barang haram itu masuk ke Indonesia.

"Ya tentu. Perlu kami ketahui bersama bahwa pelabuhan-pelabuhan ini bukan hanya pelabuhan yang resmi, tapi juga ada pelabuhan-pelabuhan tikus ini yang jd perhatian kita juga. Makanya saya bilang tidak bisa BNN bekerja sendiri, akan kerjasama dengan TNI AL, TNI AU, TNI AD, dan lain-lain," ujar Heru. (osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER