Lewat AHY, SBY Berharap Jokowi Sehat di Tahun Politik

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Selasa, 06 Mar 2018 14:51 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat SBY, lewat Ketua Kogasma Partai Demokrat AHY, berharap Presiden Jokowi sehat di tahun politik.
Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/3). Ia menyampaikan pesan dari SBY kepada Presiden Jokowi gara sehat di tahun politik. (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyebut bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menitipkan pesan untuk Presiden Joko Widodo agar tetap sehat di tahun politik.

Pesan ayahnya itu disampaikan AHY dalam pertemuan singkatnya dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (6/3).

"Pak SBY sangat paham situasi politik, belum lagi dihadapkan berbagai prioritas negara di tahun politik semakin kompleks. Harapan beliau, Pak Jokowi sehat," ucap AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (6/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2018, sebanyak 171 daerah di Indonesia akan menyelenggarakan Pilkada serentak. Setahun kemudian, Pemilu Presiden dan pemilu Legislatif digelar, Proses pendaftarannya sendiri akan dimulai pada Agustus 2018.

AHY melanjutkan, SBY juga berharap Jokowi dapat terus menjalankan tugasnya sebagai pemimpin dengan baik.

Diketahui, ini kali ketiga AHY menitipkan pesan SBY dalam pertemuannya dengan Jokowi. Pertama, saat AHY beserta adiknya, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, menghadiri open house saat lebaran tahun lalu.

Kedua, saat dia hadir ke Istana untuk mengundang Presiden menghadiri peresmian Yudhoyono Institute.

Menanggapi hal itu, AHY menuturkan, komunikasi politik harus dilakukan besama semua pihak termasuk tokoh-tokoh senior dan pemimpin negeri.

"Saya sebagai anak bangsa terus mendapatkan masukan termasuk diskusi tetntang negeri, kebangsaan, dan rakyat. Saya perlu komunikasi dengan tokoh senior apalagi yang pernah memimpin negeri," tuturnya.

(arh/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER