Gerindra DKI Resmi Deklarasi Prabowo sebagai Capres di 2019
Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Minggu, 11 Mar 2018 16:24 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta resmi mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres tahun 2019. Deklarasi ini dilakukan bersamaan dengan hari ulang tahun ke-10 Partai Gerindra di Lapangan Arcici, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (11/3).
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, deklarasi pencapresan itu dibacakan langsung oleh Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik dan disaksikan oleh seluruh pengurus, kader, dan simpatisan yang hadir.
Taufik menyampaikan DPD Gerindra DKI resmi mencalonkan Prabowo sebagai capres di Pilpres tahun 2019. Keputusan itu diklaim hasil pertimbangan atas aspirasi masyarakat dan kader Gerindra DKI.
"Dengan ini kami mencalonkan Bapak Prabowo Subianto menjadi presiden masa bakti 2019-2024," kata Taufik disambut riuh tepuk tangan seluruh pihak yang hadir di lokasi deklarasi.
Atas keputusan itu, Taufik meminta Dewan Pimpinan Pusat Gerindra menjadikan diklarasi itu sebagai keputusan partai.
"Kepada DPP Partai Gerindra agar menetapkan menjadi keputusan partai," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Prabowo tidak hadir dalam deklarasi itu. Prabowo diwakilkan oleh Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani.
Terkait deklarasi itu, Muzani menyatakan Prabowo belum mengambil keputusan untuk maju sebagai capres di Pilpres tahun 2019. Prabowo diklaim masih meyakinkan diri untuk maju.
"Beliau sampai sekarang masih terus berpikir," ujar Muzani.
Muzani membeberkan Prabowo tengah berpikir soal partai yang akan mendukungnya sebagai capres. Ia juga menyebut Prabowo masih berpikir apakah pencalonan dirinya kelak sebagai capres dikehendaki rakyat.
"Beliau masih berpikir apakah beliau sanggup memimpin bangsa di tengah-tengah masalah yang begitu berat," ujar Muzani.
Meski belum ada kepastian, Muzani meminta semua kader yakin Prabowo bakal menjadi capres di Pilpres tahun 2019.
Lebih dari itu, anggota Fraksi Gerindra ini juga menyatakan Indonesia membutuhkan presiden baru. Sebab saat ini ia melihat rakyat semakin kesusahan dalam segala aspek.
"Kami akan meneruskan ini kepada Pak Prabowo. Insya Allah dalam waktu yang tepat dia akan memberi jawaban di hadapan rakyat," ujar Muzani. (osc/sur)
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, deklarasi pencapresan itu dibacakan langsung oleh Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik dan disaksikan oleh seluruh pengurus, kader, dan simpatisan yang hadir.
Taufik menyampaikan DPD Gerindra DKI resmi mencalonkan Prabowo sebagai capres di Pilpres tahun 2019. Keputusan itu diklaim hasil pertimbangan atas aspirasi masyarakat dan kader Gerindra DKI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Prabowo tidak hadir dalam deklarasi itu. Prabowo diwakilkan oleh Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani.
 Ketua DPD Gerindra Jakarta Mohammad Taufik (kiri) mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai capres dari Gerindra untuk Pilpres 2019. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Terkait deklarasi itu, Muzani menyatakan Prabowo belum mengambil keputusan untuk maju sebagai capres di Pilpres tahun 2019. Prabowo diklaim masih meyakinkan diri untuk maju.
"Beliau sampai sekarang masih terus berpikir," ujar Muzani.
"Beliau masih berpikir apakah beliau sanggup memimpin bangsa di tengah-tengah masalah yang begitu berat," ujar Muzani.
Meski belum ada kepastian, Muzani meminta semua kader yakin Prabowo bakal menjadi capres di Pilpres tahun 2019.
Lebih dari itu, anggota Fraksi Gerindra ini juga menyatakan Indonesia membutuhkan presiden baru. Sebab saat ini ia melihat rakyat semakin kesusahan dalam segala aspek.
"Kami akan meneruskan ini kepada Pak Prabowo. Insya Allah dalam waktu yang tepat dia akan memberi jawaban di hadapan rakyat," ujar Muzani. (osc/sur)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK