Respons Titiek Soeharto Tanggapi Pidato Prabowo

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Jumat, 23 Mar 2018 22:17 WIB
Politikus Golkar Titiek Soeharto mengaku tak paham dengan pidato mantan suaminya, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang menyebut Indonesia bubar 2030.
(CNN Indonesia/Ramadhan Rizki Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus Partai Golkar Siti Hediyati Hariyadi alias Titiek Soeharto mengaku tak paham dengan pidato mantan suaminya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyebut Indonesia berpotensi bubar di 2030.

"Aduh saya enggak tau ya. Saya nggak dengar juga pidatonya apa dan saya bukan beliau. Jadi saya enggak tau apa yang ada di pikiran beliau," kata Titiek di arena Rakerna Golkar, Jakarta, Jumat (23/3).

Meski demikian, Titiek menyebut kondisi Indonesia yang memiliki utang hampir Rp4 ribu triliun dan terus bertambah cukup mengkhawatirkan. Kondisi ini dinilainya perlu diperbaiki. Pemerintah pun diminta lebih berhati-hati mengelola anggaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kita utangnya seperti sekarang, setiap tahun tambahnya begitu banyak tanpa disertai hal-hal yang produktif, itu tentu berat dong. Kita mau bayar pakai apa? Akhirnya negaranya digadaikan nanti," ujar Titiek.


Titiek juga enggan menanggapi lebih jauh soal isi pidato Prabowo terkait potensi Indonesia bubar yang merujuk dari novel fiksi Ghost Fleet. "Setahu saya beliau suka baca," kata Titiek.

Sebelumnya, dalam sebuah unggahan video di Facebook Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyebut Indonesia bakal bubar pada 2030. Alasannya ada ketimpangan penguasaan kekayaan dan tanah.

"Saudara-saudara. Kita masih upacara. Kita masih menyanyikan lagu kebangsaan. Kita masih pakai lambang-lambang negara. Gambar-gambar pendiri bangsa masih ada di sini, tetapi di negara lain mereka sudah bikin kajian-kajian di mana Republik Indonesia sudah dinyatakan tidak ada lagi tahun 2030," kata Prabowo Subianto.


Prabowo menilai penyebab Indonesia bubar itu terkait dengan perilaku elite politik saat ini.

"Ini yang merusak bangsa kita. Semakin pintar semakin tinggi kedudukan semakin curang, semakin culas, semakin maling!" serunya. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER