Prabowo Belum Berencana Deklarasi Capres 2019

Feri Agus | CNN Indonesia
Kamis, 05 Apr 2018 17:20 WIB
Prabowo Subianto tak akan mendeklarasikan sebagai Capres 2019 pada Rakornas Gerindra 11 April 2018. Meskipun begitu dia masih mempertimbangkan maju di Pilpres.
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menyatakan tidak akan mendeklarasikan diri sebagai Capres di Rakornas Gerindra 11 April mendatang. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto belum berencana mendeklarasikan diri sebagai bakal calon presiden (Capres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dia juga membantah kabar tentang pendeklarasian dirinya sebagai Capres pada Rapat koordinasi Nasional (Rakornas) Gerindra pada 11 April 2018 mendatang.

"Tanggal 11 belum deklarasi, (tapi) rapat koordinasi nasional, apel kader nasional, jelas dan intern. Maaf tidak ada media," kata Prabowo saat hadir dalam acara Rapat Kerja Nasional Bidang Hukum dan Advokasi DPP Gerindra di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (5/4).

Mantan Danjen Kopassus itu menyatakan deklarasi dirinya sebagai bakal Capres 2019 baru akan dilakukan bila sudah mengantongi tiket dukungan dari partai politik lain. Hal itu karena perolehan suara atau kursi Gerindra pada Pemilu 2014 lalu belum cukup untuk mengusung Capres sendiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Deklarasi (Capres) itu kalau ada tiket, kan belum ada tiket," tutur Prabowo.


Prabowo bahkan menyebut belum tentu dirinya yang akan diusung sebagai bakal Capres 2019 melihat situasi yang terus berkembang. Dia meminta masyarakat untuk sabar sebelum dirinya memutuskan maju kembali dalam perebutan kursi RI-1.

"Kami berpikir positif, sabar, sabar kami cari yang terbaik, kami cari yang terbaik," kata Prabowo.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Gerindra tak ragu soal modal untuk Prabowo Subianto maju sebagai bakal calon presiden dalam Pemilihan Presiden 2019.

Prabowo Belum Berencana Deklarasi Capres 2019Sufmi Dasco Ahmad. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Untuk saat ini, kata Dasco, yang terpenting adalah dukungan dari partai lain kepada Prabowo.

"Jadi kalau dukungan itu sudah ini, kami enggak ragu-ragu soal logistik. Logistik itu nomor, mungkin nomor berapa," kata Dasco.

Dasco menyatakan bila dukungan kepada Prabowo untuk maju merebut kursi RI 1, secara otomatis logistik yang terkumpul juga berlimpah. Dia mengaku heran dengan kabar yang menyebut Prabowo kekurangan modal, sehingga urung mendeklarasikan diri sebagai Capres 2019-2024.

"Kalau dibilang soal logistik itu sebenarnya untuk menggerakan, untuk menggalang, gitu loh. Kalau sudah dukungan banyak, logistik juga banyak, itu saya pikir," tuturnya.

Lebih lanjut, anggota Komisi III DPR itu enggan menyebut berapa jumlah uang yang disiapkan Prabowo untuk maju pada Pilpres 2019 mendatang. Menurut Dasco, modal yang digunakan pihaknya nanti bakal dilaporkan kepada Komisi Pemilihan Umum.

"Kalau logistik yang nanti sesuai dengan yang kami laporkan di KPU. Itu pasti sudah kami hitung juga, bahwa itu cukup untuk kemudian dipakai program pemenangan," tuturnya.

(ugo/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER