Slamet Maarif-Eggi Sudjana Pimpin Aksi 64 Temui Kabareskrim

DHF | CNN Indonesia
Jumat, 06 Apr 2018 16:20 WIB
Peserta Aksi 64 meminta kepolisian untuk mempersilakan delegasi pendemo bertemu Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono, Jumat (6/4).
Massa Aksi 64 di depan salah satu spanduk tuntutan hukum kepada Sukmawati Soekarnoputri, di Jakarta, Jumat (6/4). (CNN Indonesia/Fajrian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Slamet Maarif dan Pengacara PA 212 Eggi Sudjana memimpin peserta Aksi Bela Islam 64 menemui Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, di Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Jumat (6/4).

Delegasi pengunjuk rasa memasuki Kantor Bareskrim sekitar pukul 14.30 WIB. Orator dari mobil komando meminta kepolisian mempersilakan delegasi untuk bertemu Kepala Bareskrim Polri.

"Pak polisi, tolong bukakan pintu supaya delegasi kami bisa bertemu Kepala Bareskrim," kata orator dari atas mobil komando.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia pun memanggil nama-nama tokoh yang menjadi delegasi peserta aksi. Ada nama Ketua FPI Ahmad Sobri, Pengacara PA 212 Eggi Sudjana, pengacara Nur Sukma, dan koordinator Aksi Bela Islam 64 Deddy S.

"Ketua Umum Persaudaraan 212 ustaz Slamet Maarif mohon untuk memimpin delegasi," ujar orator.

Para delegasi pun menyambangi Kantor Bareskrim Polri. Lebih dari seribu peserta aksi masih menunggu di luar sambil mendengarkan orasi-orasi pembakar semangat.

Sejumlah kelompok massa mencetuskan Aksi 64 untuk memprotes puisi Sukmawati Soekarnoputri sekaligus mendesak kepolisian memprosesnya secara hukum. (arh/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER