Genjot Wisata Pulau Tidung, Sandi Luncurkan OK OCE Homestay

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meluncurkan program One Kecamatan One Center Enterpreneurship (OK OCE) untuk penginapan rumahan atau homestay di Pulau Tidung, Kepualaun Seribu, Jakarta.

Program OK OCE ini, kata Sandi bertujuan untuk mendorong bisnis pariwisata di Pulau Tidung. Sandi mengatakan ia melakukan pelatihan kepada 40 pengelola dan pemilik homestay di sana.

"Saya melakukan pelatihan OK OCE untuk sekitar 40 bapak-ibu pengelola dan pemilik homestay di sini, dan banyak sekali ilmu yang kita berikan kepada mereka," kata Sandi di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (6/5).

Lihat juga: Sandi Klaim Pergub Industri Rumahan Tak Labrak Aturan

Menurut Sandi saat ini sebanyak 10-15 ribu wisatawan memadati Pulau Tidung tiap akhir pekan. Atas hal itu, menurut Sandi perlu adanya pelatihan kepada pemilik dan pengelola homestay agar dapat meningkatkan jumlah wisatawan tersebut.

Lebih lanjut, kata Sandi pemilik dan pengelola seringkali abai dalam hal mengurus homestay. Terkadang, kata Sandi mereka hanya mengganti seprai seminggu sekali, padahal tamu yang datang bisa tiga hingga empat kali dalam satu minggu.

"Kadang-kadang karena tidak di-training, seprainya hanya ganti seminggu sekali, padahal tamunya ganti 3-4 kali. Tidak disediakan handuk dan makannya nasi kotak," kata Sandi.

"Kita ingin Pulau Tidung ini homestay-nya juga punya kemampuan untuk sederhana tapi memberikan layanan yang baik, dan ini juga melibatkan masyarakat," kata Sandi.

Lihat juga: Menteri Susi Jadi Cawapres Prabowo Paling Populer di Gerindra

Sandi mengatakan, nantinya OK OCE Homestay akan menjadi badan hukum yang berbentuk koperasi. Hal itu bertujuan agar para pengusaha homestay dapat dipercaya oleh lembaga permodalan dan dapat lebih mudah untuk mencairkan kredit.

Sandi melanjutkan badan hukum ini bakal memiliki pengurus profesional yang mendapatkan insentif dan fasilitas kegiatan. Kemudian untuk memudahkan komunikasi dengan pemilik homestay, pihaknya akan membentuk unit atau cabang Koperasi di enam wilayah Jakarta.

"Saya harap, dengan berbentuk koperasi, institusi pembinaan akan lebih jelas, yakni di bawah Dinas UMKM dan koperasi berkolaborasi Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO)," ujar dia. (osc/gil)