Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri koordinator Bidang Politik, Hukum dan Kemanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan kerusuhan di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok dini hari tadi menyangkut kemanan nasional.
Hal itu disampaikan Wiranto usai rapat mendadak bersama Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BIN Budi Gunawan, dan Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius di Kantor Menkopolhukam pada Rabu (9/5) siang.
"Ini harus hati-hati dan sungguh-sungguh, ini menyangkut masalah kemanan nasional," kata Wiranto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Wiranto enggan untuk menjelaskan lebih lanjut soal bahaya kemanan nasional yang dimaksud.
Ia mengatakan bakal menjelaskan hal tersebut lebih lanjut usai mengetahui dan mengatasi permasalahan tersebut hingga jelas dan tuntas.
"Nanti saya akan sampaikan,
you tidak bisa desak saya seperti apa, menyangkut bagaimana kita mengatasi permasalahan yang baik dan benar dan tuntas," kata dia.
Saat ditanyakan soal korban yang tewas, Wiranto justru membenarkan kabar tersebut. Meski begitu, Wiranto enggan untuk menjelaskan pihak mana yang terbunuh dalam kerusuhan tersebut.
Ia hanya mengayakan bahwa rapat koordinasi mendadak yang dilaksanakan hari ini di kantornya guna membahas hal tersebut.
"Ya klo sudah ada yang terbunuh ya urgen (pertemuan ini)," ungkap Wiranto.
(gil)